Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Ermarini.
MONITOR, Jakarta – Kebijakan impor beras mengundang kritik dari banyak kalangan. Kebijakan ini dinilai tidak popular secara politik, terlebih di masa pandemi.
Hal demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Ermarini. Ia menegaskan Komisi IV DPR RI sepakat tidak menyetujui kebijakan impor yang akan dilakukan oleh pemerintah ini.
Untuk itu, dikatakan Anggia, Pemerintah harus segera mengevaluasi kembali kebijakan yang menimbulkan polemik di masyarakat itu.
“Jadi, satu, kalau untuk isu impor satu juta ton kita di Komisi IV secara bersama-sama sepakat menolak hal tersebut. Terutama kita Komisi IV menolak importasi, terutama ketika sedang ada panen raya. Kan panen raya di depan mata. Sebaiknya itu perlu dievaluasi untuk impor beras, dan ini sudah tegas bahwa kita di Komisi IV menolak itu,” kata Anggia Ermarini, belum lama ini.
Menurutnya, masyarakat Indonesia saat ini justru memiliki stok pangan yang stabil sehingga tidak membutuhkan impor beras. kendati demikian, Anggia menyatakan Komisi IV akan membuktikan hal tersebut dengan melakukan inspeksi lapangan.
“Apabila bahwa kita lihat dan kita memastikan bahwa stok pangan aman, kita menolak (impor). Kalau kita melihat bahwa stok pangan ini aman ya. Ada optimisme meskipun harus mulai kita buktikan. Kita juga ingin tahu data di pemerintah dan kita inginnya itu jujur, jadi benar tidak karena bencana alam ini akan mempengaruhi produktivitas pangan kita,” tandas Legislator dari Fraksi PKB ini.
MONITOR, Jakarta - Konflik internal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kembali menjadi perhatian publik menyusul…
MONITOR, Jakarta - Gerak cepat Kepala BPOM Taruna Ikrar mengembalikan kepercayaan FDA, memastikan rempah Indonesia…
MONITOR, Tangerang - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid menilai Rapat Kerja Nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus melakukan layanan terbaik kepada nelayan dan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjalin kolaborasi strategis dengan Asosiasi…
MONITOR, Malang - Sebanyak 75 calon penerima Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementerian Agama dinyatakan siap…