MONITOR, Jakarta – Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) telah mengumumkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2021 akan meningkat pada beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia.
Pesan ini disampaikan kembali oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. Menurutnya, pandemi Covid -19 telah membawa dampak yang sangat besar bagi perekonomian global termasuk Indonesia yang pada tahun 2020 tumbuh -2,1%.
Namun berdasarkan hasil survey yang dilakukan OECD, Sri Mulyani menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan mencapai 4,9%.
“Saya sampaikan berbagai hal, salah satunya Indonesia telah mengambil langkah serius dimana Indonesia harus terus mengatasi isu fundamental dan struktural,” tutur Sri Mulyani, dalam keterangan tertulisnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menyatakan pemerintah tidak akan berdiam diri terhadap kondisi defisit yang cukup dalam akibat pandemi, namun ia memastikan di tahun 2021 dan 2022, Indonesia akan mengonsolidasikan APBN perlahan untuk kembali pulih di 2023.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menyatakan pihaknya sedang berupaya…
MONITOR, Depok- Sebanyak 199 warga dari 278 bidang lahan atas nama Kementerian Agama berkumpul untuk…
MONITOR, Jakarta - Pada penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, Indonesia akan memberangkatkan 241.000 jemaah.…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan…
MONITOR, Jakarta - Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mengapresiasi rencana Presiden Jokowi yang akan membentuk Satuan…