BUMN

Sinergi Telkom dan 7 BUMN, Perkuat Sektor Wisata Indonesia ke Kancah Global

MONITOR, Jakarta – Pandemi global Covid-19 yang melanda Indonesia memberikan dampak yang besar terhadap berbagai sektor termasuk sektor pariwisata. Guna membangkitkan kembali sektor pariwisata di Indonesia dan menghadapi tantangan ke depan, telah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Dukungan Terhadap Program Strategis BUMN Ekosistem Pariwisata antara Direktur Utama PT Telkom Indonesia  (Persero) Tbk (Telkom) Ririek Adriansyah dengan Direktur Utama dari tujuh BUMN yang nantinya akan tergabung dalam Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, meliputi PT Angkasa Pura I (Persero), PT Angkasa Pura II (Persero), PT Garuda Indonesia (Persero), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (Persero), Hotel Indonesia Natour (Persero), dan PT Sarinah (Persero).

Pada kesempatan terpisah, Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Edi Witjara mengatakan bahwa Telkom berkomitmen untuk memperkuat pengembangan sektor pariwisata melalui digitalisasi serta optimalisasi infrastruktur, platform, dan layanan digital.

“Kami akan menyediakan solusi, platform, dan layanan digital yang diperlukan dalam pelaksanaan program strategis BUMN Ekosistem Pariwisata sehingga bermanfaat dalam mengakselerasi digitalisasi di sektor pariwisata dan pendukungnya,” ujar Edi.

Sebelumnya, Telkom telah menunjukkan dukungannya terhadap sektor pariwisata Indonesia melalui Indonesia Travel & Tourism Digital Platform Wonderful Indonesia (wonderin.id) yang menghadirkan cara baru untuk pengembangan ekosistem pariwisata di Indonesia.

Platform ini menghadirkan marketplace untuk membangun jembatan serta jaringan yang kuat dengan partner pariwisata dalam pengelolaan inventori, menyederhanakan akses distribusi serta informasi dan analisis bisnis perjalanan untuk meningkatkan pengalaman transaksi bagi para partner.

Orientasi dari digital platform ini adalah untuk mendukung digitalisasi desa wisata dan bergerak sebagai pusat penyedia informasi lengkap bagi para wisatawan yang ingin melihat keindahan Indonesia. Dengan penggunaan platform digital, tentunya akan meningkatkan kembali minat wisata.

Selain digital platform wonderin.id, Telkom juga memiliki solusi digital end-to-end Corporate Travel Management (TravelAja) dengan sistem yang terintegrasi penuh dengan proses pemesanan dan penerbitan tiket yang mencakup transportasi, akomodasi, dan biaya perjalanan lainnya.

“Dengan semangat sinergi mari kita sukseskan program strategis BUMN Ekosistem Pariwisata ini. Telkom berkomitmen untuk terus mendukung digitalisasi sektor pariwisata serta sektor industri lainnya. Semoga dengan adanya semangat ini, kita dapat turut meningkatkan perekonomian bangsa, memajukan dan menjadikan Indonesia lebih baik lagi,” tutup Edi.

Recent Posts

KA Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung –…

3 jam yang lalu

Menag Hadiri Halalbihalal PBNU Bersama Anggota Keluarga NU

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…

9 jam yang lalu

Mejeng di Turki, Industri Alat Kesehatan Nasional Siap Dobrak Pasar Eropa

MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…

13 jam yang lalu

Konflik Timur Tengah, DPR: Pemerintah Perlu Lakukan Dialog Multilateral

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…

14 jam yang lalu

Ikhtiar Pelindungan Jemaah Indonesia, dari Syarat Istithaah sampai Senam Haji

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…

17 jam yang lalu

Kemenangan Timnas U-23 Harus Jadi Momentum Mengembangkan Infrastruktur Olahraga Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…

18 jam yang lalu