MONITOR, Jakarta – Digitalisasi telah menggeser pola pikir hingga perilaku masyarakat kita dewasa ini. Di jaman serba canggih dan praktis, masyarakat terutama kalangan generasi milenial menginginkan segala hajat urusannya terlaksana dengan begitu cepat, mudah, dan efisien. Perubahan ini tentu sangat berbeda dari jaman sebelum teknologi mutakhir bermunculan. Tanpa disadari, semua masyarakat kini bergantung pada canggihnya perangkat digital yang membuat hidup mereka semakin mudah.
Di Indonesia, hampir 81 juta dari 255 juta penduduknya didominasi generasi milenial -yakni mereka yang berusia antara 17 hingga 40 tahun- tentu sudah familiar dengan kecanggihan teknologi saat ini. Hampir semua lini kehidupan mereka terakses dengan perangkat internet dan berbagai teknologi.
Namun, apabila pengaruh gaya hidup yang cukup dinamis ini ditambah pengetahuan mereka minim tentang pengelolaan keuangan, maka hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi generasi milenial dalam mengatur keuangan. Maka sangat wajar, jika generasi milenial hari ini sangat tertarik dengan beragam produk kebutuhan yang terintegrasi dengan internet, termasuk produk perbankan.
Harus diakui, masyarakat kita termasuk didalamnya generasi milenial sudah melek akan kecanggihan teknologi yang diberikan perbankan di Indonesia. Mereka bisa dan terbiasa menikmati berbagai fasilitas atau produk perbankan yang dapat menghemat waktu, mengefisiensikan tenaga, dan mencukupi kebutuhan hidup mereka.
Untuk menunjang kebutuhan serta gaya hidup kalangan milenial, perbankan tentu memiliki banyak produk yang cocok untuk dipergunakan misalnya fitur-fitur canggih untuk kemudahan transaksi, mulai dari aplikasi mobile banking, internet banking, dan sebagainya, hingga modal pinjaman agar mereka dapat memiliki hunian rumah maupun apartemen.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang Perbankan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau Bank BTN sangat berpeluang untuk mewujudkan impian-impian milenial diatas agar menjadi kenyataan. Milenial tentu membutuhkan bantuan pembiayaan yang unggul dan terjangkau untuk dapat memiliki hunian masa depan. Selain itu, mereka juga membutuhkan dukungan perbankan untuk memenuhi kebutuhan keuangan lainnya.
Bank BTN tampaknya mampu menjawab tantangan diatas, dengan menyiapkan sejumlah strategi dan inovasi untuk mewujudkan harapan para milenial. Terbukti, dalam beberapa waktu terakhir, Bank BTN secara besar-besaran membidik kawula muda milenial serta masyarakat melalui beragam produk, mulai dari produk dana, kredit konsumer yang meliputi pinjaman bangunan, pinjaman khusus dan ringan, kemudian kredit komersil seperti pinjaman usaha serta pinjaman usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Dukungan tersebut diberikan sesuai visinya yakni menjadi bank yang terdepan dalam membantu semua kebutuhan masyarakat.
Menariknya lagi, Bank BTN mampu membaca keinginan milenial dengan menyiapkan langkah strategis dan terukur, diantaranya menyediakan rumah bagi kalangan milenial kemudian memberikan banyak kemudahan transaksi perbankan sehingga menjadikan Bank BTN sebagai bank ternyaman bagi milenial untuk menyimpan dana. Kabar menarik lainnya, perseroan berencana untuk menerapkan bisnis model yang baru yang lebih berfokus pada ritel serta wholesale funding.
Sebagai bank plat merah, Bank BTN tentu sangat mudah untuk meraup animo milenial agar gemar menabung. Selain itu, bukan menjadi hal sulit untuk menjadikan seruan ‘ayo menabung’ yang dikampanyekan Presiden Joko Widodo di tahun 2016 silam bukan sebatas slogan belaka. Dengan berbagai produk unggulan yang ditawarkan Bank BTN, milenial akan semakin tertarik menabung dan menginvestasikan dananya ke sektor perbankan, serta menjadikannya sebagai bagian dari gaya hidup mereka.
