Penyemprotan disinfektan
MONITOR, Depok – Sebanyak 45 penghuni panti asuhan di Jalan Komboja, Pancoran Mas, Kota Depok, terpaksa harus menjalani isolasi mandiri, lantaran setelah dilakukan rapid test antigen, hasilnya reaktif.
Seperti diketahui, puluhan penghuni di panti asuhan tersebut diduga tekonfirmasi positif Covid-19 dari pekerja yang sedang merenovasi bangunan. Hal itu diperkuat dari hasil Swab PCR terhadap dua pekerja, hasilnya positif.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Novarita mengatakan, pihaknya telah melakukan mitigasi terhadap panti asuhan yang dimaksud, dengan pemeriksaan Swab PCR kepada seluruh penghuni.
“Sudah (Swab PCR), Selasa (19/01) kemarin. Kami datang langsung ke panti karena jumlah orang yang akan menjalani pemeriksaan cukup banyak,” katanya saat dikonfirmasi MONITOR, Kamis (20/01).
Novarita menjelaskan, saat ini seluruh anak dan pengurus di panti tersebut, sedang menjalani isolasi mandiri, sambil menunggu hasil Swab PCR.
Menurutnya, selama isolasi, pihak Dinkes Depok melalui Puskesmas setempat tetap melakukan pemantauan kepada seluruh penghuni.
“Jika salah satunya mengalami gejala, akan segera dilakukan penanganan lebih lanjut. Kami tetap pantau kesehatan seluruh penghuni selama menjalani isolasi mandiri,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…
MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…
MONITOR, Jakarta - DPR RI membentuk tim untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang…
MONITOR, Bekasi - Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo memastikan dukungan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat…