NASIONAL

PDIP Minta Hak Korban Sriwijaya Air Segera Diurus

MONITOR, Jakarta – DPP PDI Perjuangan (PDIP) meminta agar hak para korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 segera diurus, termasuk klaim asuransi kecelakaan. 

“Tentunya asuransi itu bisa diberikan sesuai dengan identitas dari penumpang. Sesuai dengan manifes,” ungkap Wasekjen DPP PDIP, Sadarestuwati, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Minggu (17/1/2021).

Hal itu disampaikan Sadarestuwati usai memimpin doa bersama Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) bersama Basarnas dan Kementerian Perhubungan di lokasi kecelakaan, Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (16/1/2021).

Soal adanya dua penumpang berangkat bukan atas namanya, Sadarestuwati mengatakan pihaknya belum bisa berspekulasi. Anggota Komisi V DPR itu menyampaikan bahwa pihaknya baru akan melakukan rapat dan membahasnya pada minggu depan. 

“Kita akan meminta laporan laporan dari mitra Komisi V dan sekaligus bagaimana untuk menangani keluarga korban,” katanya.

Terkait isu keselamatan penerbangan, Sadarestuwati menuturkan bahwa pihaknya takkan bosan mengingatkan operator dan para pemangku kebijakan untuk selalu mengikuti aturan keselamatan yang ada. Bagi Sadarestuwati, aturan internasional sudah jelas mengaturnya, termasuk yang sudah tertuang di dalam UU Transportasi. 

Atas kejadian nahas menyangkut Sriwijaya Air, Sadarestuwati mengucapkan duka cita mendalam. Dan berharap keluarga korban, apapun yang terjadi dan keadaannya, harus sabar dan ikhlas. 

“Kita semua berdoa untuk para korban yang Insya Allah ini kalau kecelakaan seperti ini, korban ini diberikan khusnul khotimah,” pungkas Sadarestuwati. 

Untuk diketahui, sebagai wujud kepedulian, DPP PDI PDIP yang diwakili Sadarestuwati, melakukan doa bersama di lokasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air yang menewaskan 62 orang penumpang serta awak pesawat. 

Sadarestuwati berangkat ke lokasi yang terletak sekitar 30 menit perjalanan laut dari Pulau Untung Besar, Kepulauan Seribu, bersama jajaran Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP, Sabtu (16/1/2021). 

Turut juga jajaran Basarnas dan Kementerian Perhubungan di dalam rombongan itu. Seperti Sesditjen Perhubungan Laut Andi Hartono, Deputi Bina Tenaga dan Potensi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Basarnas Haris Achadi.

Recent Posts

Menteri Maman Akan Bentuk Holding UMKM, Ini Alasannya

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) akan membentuk klasterisasi UMKM melalui pembentukan holding UMKM…

9 menit yang lalu

Capai Indonesia Emas 2045, DPR Dukung Peningkatan Anggaran KKP

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Arif Rahman mendukung adanya peningkatan anggaran untuk Kementerian…

39 menit yang lalu

Bertambah Lagi, DEB Hadir di Indramayu Wujudkan Ketahanan Pangan dan Energi

MONITOR, Indramayu - Pertamina, melalui Subholding Gas dan entitas usahanya PT Pertamina Gas, melanjutkan komitmennya…

2 jam yang lalu

Mentan Jelajahi Tiga Provinsi dalam Satu Hari Demi Swasembada Pangan

MONITOR, Banjarmasin - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) melakukan kunjungan kerja maraton ke…

2 jam yang lalu

Jasa Marga Paparkan Kesiapan Pelayanan Operasional Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dalam Kunjungan Wamen PU

MONITOR, Jakarta - Menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Jasa Marga (Persero)…

2 jam yang lalu

Rapat DPR Bersama KKP, Arif Rahman: Implementasi PIT Belum Optimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Arif Rahman, mengkritisi implementasi kebijakan Penangkapan Ikan…

3 jam yang lalu