NASIONAL

Komnas HAM Akan Minta Keterangan Ahli dalam Kasus Tewasnya Enam Anggota FPI

MONITOR, Jakarta – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terus mendalami temuan atas tewasnya enam Anggota Front Pembela Islam (FPI) di KM 50 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (7/12/2020) lalu.

Bahkan untuk menyempurnakan temuannya, Komnas HAM akan meminta pendapat ahli dalam rangka merampungkan proses investigasi atas peristiwa tersebut.

“Kami sudah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap para pihak terkait dan barang bukti. Saat ini kami akan meminta keterangan ahli,” ungkap Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, kepada wartawan di Jakarta, Senin (28/12/2020).

Menurut Choirul, pengumpulan keterangan dari ahli itu akan dilakukan secepatnya oleh Komnas HAM.

“Mudah-mudahan, minggu depan para ahli bisa menyesuaikan jadwalnya dengan kami. Agar segera bisa kelar,” ujarnya.

Choirul mengatakan para ahli tersebut akan diminta keterangan terkait temuan-temuan yang telah dikumpulkan oleh Komnas HAM.

“Yang akan kami tanyakan tentunya seputar temuan yang kami temukan dalam kasus ini,” katanya.

Sebab, Choirul menambahkan, Komnas HAM saat ini sedang mendalami berbagai bahan dan temuan yang telah dikantongi. Salah satu yang didalami, yakni mengenai kronologi dan konstruksi peristiwa tewasnya enam Anggota FPI tersebut.

Recent Posts

Direktur KSKK Sebut Tata Kelola Madrasah Didesain Efektif, Tercermin pada KBC

MONITOR, Jakarta - Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah, menegaskan bahwa…

7 jam yang lalu

Menag Ajak Umat Teladani Kepribadian Nabi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…

21 jam yang lalu

Dipimpin Puan, Reformasi DPR Diawali Gebrakan Progresif

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…

1 hari yang lalu

Nadiem jadi Tersangka, JPPI: Pendidikan Harus Dibersihkan dari Gurita Korupsi

MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…

1 hari yang lalu

Gagal Lolos Parlemen, Mardiono Dinilai Tak Layak Pimpin PPP Lagi

MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…

1 hari yang lalu

Prof Rokhmin Dahuri serukan Aksi Kolektif selamatkan DAS Cimanuk – Citanduy

MONITOR, Indramayu - Anggota DPR RI 2024–2029, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri menyerukan aksi kolektif…

1 hari yang lalu