POLITIK

Fadli Zon Sebut Modus Operasi Polisi ke FPI Sangat Klasik

MONITOR, Jakarta – Tindakan aparat kepolisian menembaki enam orang anggota ormas Front Pembela Islam (FPI) di jalan tol Cikampek menuai sorotan dari Politikus Gerindra, Fadli Zon.

Wakil Ketua Umum DPP Gerindra ini menilai, modus yang dilakukan polisi sangat klasik dan klise. Menurutnya, operasi yang dijalankan sangat tidak kekinian.

“Dalam sejarah operasi intelijen, modus semacam ini sangat klise dan klasik. Bukan operasi kekinian,” kata Fadli Zon, Selasa (8/12).

Buktinya, kata Fadli Zon, dirinya mempersilahkan untuk mengecek kembali jenis-jenis senjata yang dipergunakan dalam operasi tersebut.

“Cek aja senpi, proyektil, bekas tembak, sidik jari, uji balistik dll. Benar-benar brutal pelaku pembantaian ini,” tandas eks Wakil Ketua DPR RI 2019-2024 ini.

Sebagaimana diketahui, bentrok terjadi antara anggota ormas FPI dan petugas kepolisian di Jalan Tol Cikampek, Senin (7/12). Insiden ini menewaskan sebanyak 10 orang. Pihak polisi dan FPI sama-sama mengklaim sebagai pihak yang lebih dulu diserang.

Recent Posts

5 Organisasi Mahasiswa Belajar Langsung Strategi Brigade Pangan di Kalimantan

MONITOR, Barito Kuala – Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperluas gerakan Brigade Pangan, sebuah program unggulan…

1 jam yang lalu

Siap Beroperasi, Jalan Tol Padang-Sicincin Disebut Dorong Peningkatan Ekonomi Sumatera Barat

MONITOR, Jakarta – Dalam rangka mendorong konektivitas antarwilayah, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus berupaya mempercepat…

2 jam yang lalu

Industrial Festival 2025 Gaungkan Semangat Generasi Muda Majukan Industri Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian kembali menghadirkan Industrial Festival sebagai salah satu agenda strategis tahunan…

4 jam yang lalu

Pemerintah Dorong Wakaf Produktif sebagai Penggerak Pemberdayaan Ekonomi Umat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan pemberdayaan ekonomi umat melalui pemanfaatan…

9 jam yang lalu

Ketua Komisi XIII DPR Dorong Sanksi Pelaku Kekerasan Seksual di Unsoed dengan UU TPKS

MONITOR, Jakarta - Ketua komisi XIII DPR RI Willy Aditya merasa prihatin atas kasus kekerasan…

13 jam yang lalu

Komisi X DPR: Study Tour Semestinya Diperbolehkan Sepanjang Edukatif

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menanggapi polemik kebijakan…

14 jam yang lalu