HUMANIORA

UIN Suska Riau Diminta Perkuat Pondasi Tata Kelola Administrasi Keuangan dan Pengembangan Akademik

MONITOR, Pekanbaru – Salah satu pondasi dalam pengembangan perguruan tinggi adalah tata Kelola akademik yang bagus dan tata kelola administrasi keuangan yang kredibel. Dalam hal ini, Lembaga Penjaminan Mutu dan Satuan Pengawasan Internal memiliki peran sentral sebagai garda depan dalam tata kelola akademik dan keuangan tersebut.

Demikian disampaikan oleh Prof. Dr. Suyitno, M.Ag, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) dalam acara Silaturrahim Plt. Rektor dengan Unsur Pimpinan dan Civitas Akademika UIN Suska Riau, pada 30 November 2020 di Kampus UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau. Hadir dalam acara tersebut para wakil rektor, dekan, wakil dekan, direktur pasca sarjana, kepala pusat dan lembaga, ketua program studi dan sekretaris program studi di lingkungan UIN Suska Riau.

“Saya sebagai Direktur Diktis sangat berharap sivitas akademika UIN Suska Riau memberikan perhatian secara serius pada aspek akademik dan administrasi keuangan ini,” tegas Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang.

Suyitno menerangkan sebuah perguruan tinggi yang sangat bagus dalam pengembangan akademik, akan tetapi lemah dalam tata kelola administrasi bukanlah citradiri perguruan tinggi yang ideal. Begitupula, sebuah perguruan tinggi yang tata Kelola keuangannya sangat bagus, akan tetapi pengembangan akademik tidak berjalan, bukan pula perguruan tinggi yang kita harapkan.

“Oleh karena itu, pengembangan akademik dan tata kelola keuangan yang akuntabel adalah dua hal yang mutlak harus diperhatikan”, tutur Prof. Suyitno.

Selain sebagai Direktur Diktis, Prof. Suyitno hadir dalam pertemuan itu dengan kapasitas sebagai Plt. Rektor UIN Suska Riau. Sebagaimana diketahui, sejak akhir November 2020 ini, Prof. Suyitno didaulat oleh Menteri Agama sebagai Plt. Rektor UIN Suska.

Dalam kapasitas sebagai Plt. Rektor, Prof Suyitno menegaskan mengenai berbagai hal yang akan dilakukan setelah mengemban tugas berat itu. Di antaranya adalah membangun fondasi tata kelola administrasi keuangan dan pengembangan akademik.

“Salah satu tugas saya adalah meletakkan fondasi dalam tata Kelola administrasi keuangan. Hal-hal yang sudah bagus akan kami pertahankan. Sedangkan, berbagai lubang kelemahan administratif akan saya perbaiki. Di samping itu, saya juga tidak abai terhadap pengembangan akademik UIN Suska Riau” kata Direktur kelahiran Tulungagung ini.

Selain itu, Prof Suyitno juga menegaskan bahwa persatuan dan kesatuan sivitas akademika UIN Suska adalah hal yang paling pokok bagi masa depan UIN Suska Riau. Sehingga tidak ada artinya kita serius dalam pengembangan akademik dan tata kelola administrasi, tetapi tidak dilandasi dengan persatuan dan kesatuan sivitas akademika.

“Saya menyadari bahwa perbedaan adalah sunatullah dan dinamika organisasi adalah hal yang wajar, akan tetapi jangan sampai perbedaan dan dinamika organisasi ini mengganggu persatuan dan kesatuan sivitas akademika, serta dapat merusak rumah besar kita, UIN Suska Riau,” tegas Prof. Suyitno mengakhiri arahannya.

Recent Posts

Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan Delapan Hari Cuti Bersama 2026

MONITOR, Jakarta - Pemerintah menetapkan 17 hari libur nasional dan delapan hari cuti bersama untuk…

5 jam yang lalu

BKSAP DPR Dorong Indonesia untuk Pimpin Upaya Global Hentikan Genosida di Gaza

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyatakan keprihatinan mendalam…

6 jam yang lalu

Kementerian UMKM Fasilitasi Usaha Menengah di Jateng untuk Memasuki Pasar Modal

MONITOR, Jawa Tengah - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperluas peluang bagi para…

6 jam yang lalu

DPR Dorong Penguatan LPSK Lewat RUU PSK, Banyak Kasus Terhambat karena Perlindungan Lemah

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RI Pangeran Khairul Saleh menegaskan pembahasan Revisi Undang-Undang…

8 jam yang lalu

Kemenperin Kembali Gelar Penghargaan RINTEK 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mengakselerasi penerapan transformasi industri 4.0 di sektor manufaktur agar…

9 jam yang lalu

DPR Minta Kemlu Fasilitasi WNI di Nepal, Tak Boleh Ada Satupun Warga Ditinggalkan dalam Krisis

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan memantau upaya Pemerintah dalam memulangkan…

10 jam yang lalu