Menteri Kelautan dan Perikanan RI Edhy Prabowo (dok: Twitter)
MONITOR, Jakarta – Penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo, dalam operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bandara Soekarno Hatta menyita perhatian publik. Edhy ditangkap bersama istri dan orang terdekatnya sepulang kunjungan kerja dari Amerika Serikat, Rabu (25/11) dinihari.
Terkait kabar penangkapan Edhy Prabowo, Sekretaris Jenderal KKP Antam Novambar mengatakan pihaknya masih menunggu informasi resmi dari KPK.
“Kami masih menunggu informasi resmi dari pihak KPK mengenai kondisi yang sedang terjadi,” ujar Antam Novambar, dalam keterangan resminya, Rabu (25/11).
Antam menegaskan, KKP menghargai proses hukum yang sedang berjalan di lembaga anti-rasuah tersebut.
“Kami menghargai proses hukum yang sedang berjalan,” tegasnya.
Mengenai pendampingan hukum atas kasus ini, KKP akan mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku. Antam pun mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait proses hukum yang sedang berjalan.
“Mari kita menunggu bersama informasi resminya seperti apa. Dan biar penegak hukum bekerja secara profesional,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkuat peran syahbandar di pelabuhan perikanan untuk…
MONITOR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam mewujudkan Indonesia Emas…
MONITOR, Jakarta - Pemerintah terus memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan industri kecil dan menengah (IKM)…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…