MONITOR, Jakarta – Politikus PKS Mardani Ali Sera mengamati kebijakan pemerintah yang akan membolehkan sekolah tatap muka dibuka, mulai tahun depan.
Anggota DPR RI ini mengingatkan, apabila sekolah tetap dibuka ketika kasus Covid-19 masih tinggi, maka anak-anak sampai guru berpotensi saling menularkan.
“Tentu kita tidak ingin adanya klaster sekolah dari keputusan ini,” ujar Mardanin Ali Sera, dalam keterangannya.
Ia menambahkan, hingga kini berbagai epidemiolog sudah menyatakan jika suatu daerah menunjukkan tingkat risiko penularan tinggi, maka perlu dilakukan pembatasan aktivitas masyarakat.
“Keputusan membuka sekolah tatap muka bisa jadi blunder bagi pemerintah karena dianggap mengesampingkan faktor kesehatan masyarakat di masa pandemi,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…
MONITOR, Jakarta - Keterbukaan informasi publik menjadi elemen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan demokratis. Keterbukaan informasi…
MONITOR, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih dua…
MONITOR, Jakarta - Dipanggilnya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dan Fahmi hakim ketua DPRD Provinsi…
MONITOR, Jakarta - Pemilih muda diperkirakan akan memainkan peran penting dalam menentukan hasil Pemilihan Kepala…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI telah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih dan lima…