POLITIK

Andi Arief Tegaskan Polarisasi Muncul Jauh Sebelum Habib Rizieq Pulang

MONITOR, Jakarta – Politikus Demokrat Andi Arief mengamati situasi politik Tanah Air semakin memanas. Bahkan ia melihat polarisasi tampak terjadi ditengah masyarakat.

Polarisasi yang terjadi, menurut Andi, sudah terjadi sejak lama bahkan jauh sebelum imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, pulang ke Tanah Air.

“Polarisasi itu ada sudah lumayan lama. Bukan sejak HRS pulang,” kata Andi Arief, Selasa (24/11).

Andi yang menjabat Kepala Bappilu DPP Demokrat ini mengatakan, ketegangan tersebut hingga kini masih berlangsung dan memuncak.

“Belum diobati, masih bersitegang. Bahkan dugaan kuat ketegangan itu sudah merasuk ke institusi-institusi negara, bahkan aparat keamanan. Sekarang hampir memuncak,” terangnya.

“Presiden jangan lakukan pembiaran. Lakukan sesuatu!!” pintanya tegas.

Recent Posts

DPR Soroti Pemangkasan Bantuan KIP, Anak Dari Keluarga Tak Mampu Kehilangan Kesempatan Kuliah

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, My Esti Wijayanti menyoroti kebijakan Pemerintah…

14 detik yang lalu

Puan Puji Prabowo Wakili Indonesia Dorong Kemerdekaan Palestina di Sidang PBB

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani memuji Presiden RI, Prabowo Subianto dalam forum…

10 menit yang lalu

Menag Minta Jajarannya untuk Tidak Ambil Putusan saat Emosi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar memberi pesan khusus kepada jajarannya tentang pengendalian emosi.…

19 menit yang lalu

Dipimpin Puan Maharani, DPR Sahkan UU RAPBN 2026

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin rapat Paripurna ke-5 Masa Persidangan I…

4 jam yang lalu

DPR Harap Prabowo Suarakan Kemerdekaan Palestina di Pidato Forum PBB

MONITOR, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto akan menyampaikan pidato dalam Sidang Majelis Umum…

8 jam yang lalu

Potensi Kopi Robusta Sidomulyo Menggeliat, LPDB Perkuat Peran Koperasi Desa Merah Putih

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) sebagai satuan kerja Kementerian Koperasi kembali menunjukkan…

9 jam yang lalu