Ilustrasi operasi zebra/ dok: net
MONITOR, Jakarta – Aparat kepolisian tetap akan menggelar Operasi Zebra tahun 2020, meskipun masih dalam suasana pandemi Covid-19. Rencananya, Operasi Zebra akan dilaksanakan mulai 26-6 November mendatang.
Kakorlantas Polri, Irjen Istiono, mengatakan kegiatan Operasi Zebra digelar untuk meningkatkan ketertiban lalu lintas masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Adapun sasaran operasi adalah pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan dan pelanggaran lainnya.
“Pak Kapolri memerintahkan agar dalam pelaksanaan Operasi Zebra ditengah pandemi ini lebih mengedepankan tindakan persuasif dan humanis. Disinilah perlunya masing-masing Ditlantas di wilayah menyusun strategi cara bertindak dilakukan sesuai karakteristik daerahnya,” ujar Istiono kepada awak media, Jumat, (23/10).
Istiono menjelaskan, kegiatan Operasi Zebra kali ini adalah operasi kemanusiaan, sehingga sasarannya tidak hanya pelanggaran lalu lintas, tetapi juga para pengendara kendaraan bermotor yang tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19, diantaranya dalam hal penggunaan masker dan jaga jarak.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan pemberdayaan ekonomi umat melalui pemanfaatan…
MONITOR, Jakarta - Ketua komisi XIII DPR RI Willy Aditya merasa prihatin atas kasus kekerasan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menanggapi polemik kebijakan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI, Puan Maharani menyoroti kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) yang…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkuat sinergi antara Pusat dan Daerah dalam…
MONITOR, Jakarta - Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama Republik Indonesia menyatakan keprihatinan mendalam…