POLITIK

Rizieq Shihab Mau Pulang Pimpin Revolusi, Pengamat: Lebih Baik di Arab Saja

MONITOR, Jakarta – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) kembali diisukan akan pulang ke tanah air dalam waktu dekat ini. Bahkan FPI sesumbar jika HRS bakal memimpin revolusi menyelamatkan NKRI setibanya di Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Pengamat Sosial Politik yang juga Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Research and Analysis (Sudra) Fadhli Harahab menilai setiap warga negara indonesia (WNI) memiliki hak untuk bermukim atau meninggalkan negaranya. Oleh sebab itu, sah-sah saja jika Rizieq Shihab ingin kembali dan menetap di Imdonesia.

“Konstitusi kita menjamin WNI untuk kembali dan menetap, tak ada masalah di situ,” kata Fadhli dalam keterangan tertulisnya, Jum’at (16/10/2020).

Namun demikian, dia menyoroti soal rencana revolusi pasca kembali ke tanah air. Menurutnya, jika kepulangan HRS hanya untuk mengacaukan sendi berdemokrasi di tanah air lebih baik tinggal lebih lama di Arab Saudi.

“Kalau berniat menjatuhkan pemimpin yang sah dengan cara jalanan, itu inkonstitusional, UU kita sudah mengatur soal periodesasi jabatan presiden dan wakilnya, setiap lima tahun sekali pemilu. Ya sabar saja sampai 2024,” terangnya.

Namun demikian, lanjut Fadhli jika HRS dan gerbongnya keukeh ingin melakukan revolusi tentu saja siap dengan segala konsekuensinya.

“Kalau ingin tetap revolusi ya berarti siap dicekal, dituduh makar atau bahkan dipenjara. Kalau mau revolusi juga ya lebih baik di arab saja. Dari arab juga bisa pimpin revolusi, imam khomaini pimpin revolusi Iran dari Prancis,” pungkasnya.

Recent Posts

BEM Nusantara DKI Jakarta Apresiasi Gubernur Tangani Persoalan Banjir

MONITOR, Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada Gubernur Pramono…

7 jam yang lalu

DPR Desak Polisi Usut Kasus Jual Beli Rekening Judol, Dorong Pelaku Dijerat Hukuman Maksimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas pihak-pihak…

8 jam yang lalu

24 Calon Dubes Penuhi Syarat, DPR Harap Diplomasi RI Makin Kuat

MONITOR, Jakarta - Komisi I DPR RI telah merampungkan fit and proper test 24 calon…

8 jam yang lalu

DPR Desak Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Diusut Transparan, Soroti Gaya Hidup Aparat

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menegaskan bahwa penanganan kasus kematian…

8 jam yang lalu

571 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Judol, Puan: Telusuri Tuntas, Masyarakat Rentan Jangan Jadi Korban

MONITOR, HJakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah segera melakukan penelusuran dan validasi…

9 jam yang lalu

IPW Sebut Penambahan Anggaran untuk Polri Adalah Sebuah Keniscayaan, Ini Alasannya

MONITOR, Jakarta - Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso, mengungkapkan bahwa penambahan anggaran…

15 jam yang lalu