Ilustrasi: Nyamuk DBD. (istimewa)
MONITOR, Depok – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok bersiaga mengantisipasi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Chikungunya di musim penghujan.
Di samping itu juga, pihak Dinkes tetap menjalanlan tugas dalam menekan penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kota Depok.
“Upaya mengantisipasi penyakit DBD dan Chikungunya, kami lakukan karena sudah memasuki musim penghujan. Tapi tetap melakukan pencegahan Covid-19,” kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Depok, Umi Zakiati di Balai Kota, Rabu (14/10).
Dijelaskan Umi, pihak Dinkes menyampaikan kewaspadaan dini peningkatan kasus DBD dan Chikungunya kepada semua Direktur Rumah Sakit dan Kepala Puskesmas se-Kota Depok.
Hal tersebut, kata dia, agar upaya kesiapsiagaan DBD dan Chikungunya tetap dilakukan di tengah penanganan Covid-19.
Adapun yang dilakukan antara lain melakukan penanganan pasien DBD dan Chikungunya sesuai kewenangan dan prosedur tata laksana klinis, melakukan rujukan berjenjang sesuai prosedur yang berlaku, dan meningkatkan surveilans kasus DBD dan Chikungunya. Selanjutnya, memberikan laporan khusus DBD dan Chikungunya kepada Dinkes secara aktif setiap minggu.
“Juga kami ajak untuk berperan aktif dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Yaitu melalui kegiatan menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali barang bekas, plus mencegah gigitan nyamuk (3M Plus),” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyerahkan perangkat pengelolaan sampah terpadu mandiri sebagai bagian…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Haji dan Umrah RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, meninjau proses pemeriksaan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafii membuka opsi pembelajaran daring bagi siswa…
MONITOR, Jakarta - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana…
MONITOR, Jakarta - Pertemuan antara Ketua Gerakan Pemuda Ciayumajakuning (GPC), Idris Rifandi, SH, dan tokoh…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina menyatakan bahwa Komisi VIII…