Kemendes PDTT

Wamendes PDTT Sebut Lima Aspek Penting untuk Mewujudkan Digitalisasi Ekonomi Desa

MONITOR, Jakarta – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi melakukan kunjungan ke Bank Nasional Indonesia (BNI) untuk menjadi pembicara kunci dalam sharing session bertajuk Digitalisasi Ekonomi Desa yang diselenggarakan oleh BNI, Jumat (9/10).

Dalam kunjungannya itu, Wamendes PDTT Budi Arie Setiadi diterima langsung oleh Wakil Direktur Utama BNI, Adi Sulistyowati, dan Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI, Bob Tyasika Ananta.

Budi Arie mengawali paparannya dengan menyebutkan hikmah akibat Pandemi COVID-19. Menurutnya, selain memberikan kegelisahan dan kesulitan, Pandemi COVID-19 juga memberikan hikmah yang luar biasa.

“Hikmahnya adalah bahwa kita semakin sadar, semakin paham bahwa digitalisasi adalah sesuatu yang tidak terelakkan lagi di masa-masa yang akan datang. Terutama untuk bangsa kita,” jelasnya.

“Dan kita berharap digitalisasi ini bukan hanya di perkotaan, tapi juga di desa. Jangan sampai desa ini hanya menjadi penonton dari sebuah proses digitalisasi yang melanda di seluruh dunia,” sambungnya.

Kemudian, ia juga menyebutkan aspek-aspek penting yang akan menopang terwujudnya digitalisasi ekonomi desa sebagai bentuk transformasi menuju Indonesia maju.

Menurutnya, ada lima aspek penting untuk mewujudkan digitalisasi ekonomi desa. Lima aspek tersebut adalah kebijakan atau regulasi, infrastruktur, kelembagaan, ekosistem, dan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Ini tantangan kita, karena digitalisasi ekonomi mensyaratkan kemampuan SDM, terutama dalam menghadapi pola ekosistem bisnis baru,” ungkapnya.

Selain itu, Budi Arie juga menyebutkan tiga ciri-ciri desa yang mempunyai potensi untuk menjadi desa maju.

“Masih banyak anak muda yang menetap di desa, SDM-nya kreatif dan inovatif, dan partisipasi warga itu sendiri. Itu kunci menuju desa maju,” tegas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum DPP Projo ini.

Di sisi lain, Wakil Direktur Utama BNI, Adi Sulistyowati sangat mengapresiasi dan akan mendukung penuh program-program Kemendes PDTT. Menurutnya, selain menjadi agen development, pihaknya juga mempunyai tugas penting untuk menumbuhkan ekonomi nasional secara menyeluruh.

“Ini kita sebenarnya saling membutuhkan dan menguntungkan dalam kerja sama ini. Tujuan kita adalah bagaimana memakmurkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dan menumbuhkan perekonomian Indonesia secara menyeluruh.” Terangnya.

Recent Posts

Indonesia Salurkan Lebih 211 Ribu Pouch Olahan Daging Dam Haji ke Masyarakat

MONITOR, Jakarta - Sejarah baru tercipta dalam penyelenggaraan haji Indonesia. Untuk kali pertama, Indonesia secara…

5 jam yang lalu

Pimpinan Majelis, Mahkamah dan Sejumlah Pengurus DPP-DPW Minta Mardiono Tak Maju Caketum PPP

MONITOR, Cirebon - Pimpinan Majelis, Mahkamah dan sejumlah organisatoris DPP hingga DPW Partai Persatuan Pembangunan…

9 jam yang lalu

Prabowo Reshuffle Kabinet Merah Putih, Lima Menteri Dicopot

MONITOR, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih hari ini, Senin (8/9/2025). Sejumlah…

11 jam yang lalu

DPR Pertanyakan Syarat Etika dalam Seleksi Calon Hakim Agung MA

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, mempertanyakan kurangnya persyaratan etika dalam proses…

12 jam yang lalu

KKP Buka Program MT CPNS dan Luncurkan Corpu untuk Transformasi Pembelajaran ASN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan membuka Program Management Trainee (MT) CPNS Formasi Tahun…

15 jam yang lalu

DPR Dorong Perhatian Khusus Pemerintah Kembangkan Ekonomi Madura

MONITOR, Jakarta - Kawasan Kepulauan Madura yang bergabung dengan pengelolaan provinsi Jawa Timur sampai saat…

17 jam yang lalu