MONITOR, Depok – Sekretaris Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Depok Jawa Barat, Catria Helmi Piliang menanggapi santai keriuhan soal warga minang yang dianggap tak mendukung negara Pancasila imbas pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani.
Menurut Catria, IKM merupakan organisasi kedaerahan yang bersifat independen sehingga dirinya tak ingin organisasinya terlibat terlalu jauh dalam politik praktis.
“Jadi kita akan tetap berpijak ke AD ART, dan kita tidak akan mendukung ke salah satu calon,” katanya saat ditemui di kantornya, Jalan Proklamasi, Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (09/09).
Namun demikian, Catria tidak menampik jika nantinya keluarga besar minang yang diperkirakan sebanyak 400.000 orang tersebut nantinya akan memilih salah satu kandidat pada Pilwalkot Depok 2020.
“Kita persilahkan kepada warga Minang di Depok untuk menentukan sikap. Pilihlah pilihan yang dianggap terbaik,” ujarnya.
“Yang pasti, orang Minang itu cukup cerdas (dalam memilih) pemimpin). Saya yakin itu,” tegasnya.
MONITOR, Jakarta - Sebanyak 12 kementerian-lembaga Republik Indonesia berkomitmen melakukan optimalisasi ruang laktasi di lingkungan…
MONITOR, Jakarta - Irjen Kemenag Faisal Ali tidak semata menjadi mitra pengawasan, tetapi juga problem…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah mengatakan bahwa…
MONITOR, Jakarta - Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)…
MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Gerakan Pemuda Ansor. Wakil Ketua Umum PP GP…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto menyatakan bahwa Indonesia butuh generasi…