MALUKU-PAPUA

Letkol Anjuanda: Ini Merupakan Implementasi Delapan Wajib TNI

MONITOR, Merauke – Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Satgas Yonif 125/Si’mbisa membantu proses persalinan Isok Sendie Dimar (31) yang hendak melahirkan anak ketiganya.

Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi, mengungkapkan bahwa seorang warga yang bernama Kristina Maywa (40) datang ke Pos Satgas meminta pertolongan untuk membantu persalinan seorang ibu yang hendak melahirkan.

“Mendengar ada warga yang butuh pertolongan, tiga orang personel Satgas dari Pos Yakyu dipimpin Danpos Letda Inf Zul Efendi terjun langsung membantu proses persalinan Isok Sendie Dimar, warga Kampung Yakyu, Distrik Sota, pada Sabtu (5/9/2020),” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima MONITOR, Jakarta, Selasa (8/9/2020).

Tanpa berpikir panjang, lanjut Anjuanda, prajurit yang dipimpinnya itu pun bergegas mendatangi lokasi bersalin Isok yakni di tengah hutan kampung sebagaimana kebiasaan warga setempat yang hendak melahirkan tersebut, agar proses persalinannya dapat segera diatasi.

“Dengan sigap dan cepat, Letda Inf Zul Efendi beserta dua orang anggota Tim Kesehatan segera memberikan pertolongan kepada sang ibu dan si jabang bayi,” ujarnya.

Setelah melahirkan, Anjuanda mengatakan, kondisi Isok agak lemas sehingga Danpos Yakyu langsung memerintahkan anggotanya melakukan pemeriksaan dan memasang infus untuk membantu memulihkan staminanya.

“Kita bersyukur, setelah memberikan pertolongan dan pengobatan kondisi ibu Isok dan bayinya berangsur-angsur baik, sekarang tinggal proses pemulihannya saja,” katanya.

“Kita ikut senang dapat membantu memecahkan kesulitan yang dihadapi warga, dan ini juga merupakan implementasi Delapan Wajib TNI untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya,” ungkap Anjuanda menambahkan.

Di tempat terpisah, Lukas Maywa (36), suami Isok mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan bantuan dari anggota Satgas kepada keluarganya.

“Kami berterimakasih, berkat bantuan Bapak Satgas, persalinan istri saya dapat berjalan dengan lancar dan sekarang tinggal pemulihan saja,” ujarnya.

Lukas pun merasa beruntung ada Satgas yang bertugas di kampungnya. Menurut Lukas, perhatian dan kepedulian mereka selalu ada untuk warga yang tinggal di wilayah perbatasan ini.

“Kehadiran Satgas di kampung ini sangat kami rasakan bantuannya. Kiranya Tuhan senantiasa memberikan kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan tugasnya,” katanya.

Recent Posts

Panglima TNI Hadiri Kejuaraan Menembak Kasau Cup 2025

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Kejuaraan Menembak Kasau Cup 2025…

32 menit yang lalu

Pendaftaran PAI Fair Dibuka Hingga 15 November 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama membuka pendaftaran PAI Fair 2025.…

3 jam yang lalu

KPID Banten Jatuhkan Sanksi kepada Radio Angkasa FM Terkait Siaran Iklan

MONITOR, Banten - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten secara resmi menjatuhkan sanksi administratif berupa…

11 jam yang lalu

Media Asing Sebut IKN Kota Hantu, DPR Dorong OIKN Jawab dengan Kinerja Optimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Khozin menyoroti pemberitaan media Inggris The…

13 jam yang lalu

Menteri UMKM Sebut Bisnis Waralaba Bisa Mendorong Usaha Mikro dan Kecil Naik Kelas

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan pentingnya memperluas…

13 jam yang lalu

Siswi MAN 2 Kudus Juara 2 FIKSI Nasional 2025

MONITOR, Jakarta - Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus unjuk preatasi pada Festival Inovasi…

15 jam yang lalu