MONITOR, Jakarta – Penangkapan buronan kelas kakap Djoko Tjandra menuai apresiasi dari Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Ia memuji kerja keras aparat kepolisian dalam memburu terpidana kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali itu.
“Saya ingin apresiasi penangkapan penjahat Djoko Tjandra. Bravo Polri. Kasus ini memberi banyak pelajaran penting yang bisa diambil, seperti rangkaian proses penanganan,” kata Mardani Ali Sera dalam keterangannya pagi ini, Jumat (7/8).
Di sisi lain, Mardani melihat kasus Djoko Tjandra membuktikan adanya potret amburadulnya hukum di negeri ini. Wakil Ketua Komisi II DPR ini menilai kasus Djoko Tjandra merupakan masalah extraordinary, sehingga penting untuk mendukung komisi III agar menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait Djoko Tjandra.
“Sebagai info, kami di masa reses tidak diperbolehkan untuk melakukan RDP dengan Pihak terkait,” kata Mardani.
Ia pun masih berharap agar sejumlah koruptor lain yang kabur dari Indonesia termasuk buronan di dalam negeri harus dikejar dan diungkap. Selain itu, ia meminta kepolisian juga harus mengejar otak penyerangan Novel Baswedan, kejar novum (bukti baru) agar kasus tersebut benar-benar berkeadilan.
“Ini bisa merusak citra penegak hukum karena tidak mampu melindungi sesama aparat penegak hukum,” pungkasnya.
