Sabtu, 20 April, 2024

Panitia Qurban Diminta Terapkan Protokol Penyembelihan, Ini Aturannya!

MONITOR, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertamian (KPKP), mengingatkan panitia qurban agar benar-benar memperhatikan protokol saat melakukan penyembelihan hewan qurban.

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni, meminta kepada panitia secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan sebelum dan sesudah pelaksanaan area pemotongan kurban.

Kemudian bagi panitia qurban, diharuskan dalam kondisi sehat, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan memakai masker.

Ia juga mengimbau pemotongan hewan kurban hanya dihadiri oleh panitia kurban yang dibatasi jumlahnya. Masyarakat yang tahun ini membeli hewan kurban supaya tidak menghadiri langsung ke lokasi pemotongan.

- Advertisement -

“Hindari kerumunan, baik oleh panitia penyelenggara, orang yang berkurban, maupun para mustahik. Semua kita percayakan kepada panitia qurban,” ungkap Darjamuni, kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (29/7).

Darjamuni juga meminta proses distribusi daging kurban tidak dilakukan dengan berkerumun, melainkan panitia kurban yang bekerja sama dengan RT/RW setempat untuk mengantarkan langsung ke rumah para mustahik.

Masyarakat turut dihimbau untuk memanfaatkan teknologi digital dalam kegiatan jual beli hewan kurban. Hal tersebut untuk mengurangi dampak penyebaran Covid-19.

“Dengan upaya-upaya tersebut, kami berharap Idul Adha tahun ini tetap berjalan dengan baik dan berkahnya tidak berkurang,” pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER