MONITOR, Depok – Persentase kesembuhan pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kota Depok terus mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, hingga Jumat (10/07/2020) jumlah pasien sembuh sebanyak 635 orang atau mencapai 73,50 persen dari seluruh kasus konfirmasi positif yang ada.
“Hari ini pasien sembuh bertambah 23 orang menjadi 635 orang atau 73,50 persen,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris, melalui siaran persnya.
Sementara pasien konfirmasi positif bertambah sebanyak 5 kasus.
Penambahan tersebut, kata Idris, berasal dari tindaklanjut program rapid test dan Swab PCR di Laboratorium Kesehataan Kota Depok (Labkesda) sebanyak 3 kasus dan Laboratorium RS UI
sebanyak 2 kasus.
“Dengan penambahan ini, maka total pasien konfirmasi positif sebanyak 864 orang dan pasien yang meninggal dunia masih sebanyak 36 orang,” ujarnya.
Kemudian, sambung dia, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) yang selesai pemantauan hari ini bertambah 7 orang, dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah 8 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang selesai pengawasan bertambah 1 orang.
“Selanjutnya PDP yang meninggal saat ini berjumlah 121 orang atau tidak terdapat penambahan dibanding hari sebelumnya. Namun, Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kemenkes RI,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) resmi menandai babak baru dalam sistem dukungan logistik…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani turut bangga atas prestasi petenis putri Indonesia,…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menyoroti dampak serius…
MONITOR, Jakarta - DPR mengesahkan revisi Undang-Undang tentang Perubahan Ketiga Atas UU Nomor 8 Tahun…
MONITOR, Bali - Indonesia resmi memegang kursi keketuaan Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Philippines – East…
MONITOR, Lumajang - Pimpinan Wilayah Jaringan Muslim Madani (JMM) Jawa Timur secara resmi mengeluarkan pernyataan…