Categories: MEGAPOLITAN

Tak Semua Orang Tua Siswa Persoalkan Syarat Usia PPDB di DKI, Ini Faktanya

MONITOR, Jakarta – Kisruh Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di DKI Jakarta yang terdapat syarat usia di jalur zonasi ternyata tak semuanya merugikan orangtua murid. Dari sekian banyak orangtua murid yang merasa dirugikan ternyata ada banyak juga orangtua murid yang merasa diuntungkan.

Orangtua Murid atas nama Fadhil Muhammad Farhan, misalnya. orang tua murid ini, menyebut PPDB dengan memunculkan syarat umur justru sebuah keberkahan bagi dirinya.

“Anak saya sempat mengenyam pendidikan di sebuah pesantren di Depok pada 2018, namun baru enam bulan disana, anak saya kena hepatitis, sehingga berhenti sekolah di pesantren itu,” katanya, seraya mengatakan Fadhil anaknya tahun ini masuk menjadi calon peserta didik baru (CPDB).

Ia pun menceritakan, selama putus sekolah, selain menjalani pengobatan, Fadhil membantu dirinya berjualan mi instan.

Kemudian, ketika mendapat informasi bahwa PPDB 2020 jalur zonasi memprioritaskan usia, Fadhil yang merasa telah pulih, memutuskan untuk mendaftar, dan diterima di salah satu SMP Negeru di Jakarta. Bahkan namanya berada di peringkat teratas.

“Dia senang sekali, dan sudah tak sabar untuk segera bersekolah lagi,”ungkapnyam

Berkah Jalur Zonasi berdasarkan usia juga dinikmati Indra Namora yang kembali dapat menikmati bangku SMA, setelah memutuskan drop out dari SMA pada tahun ajaran 2018/2019 karena sakit.

“Di sekolah saya yang dulu nggak ada toleransi. Akibat sering tidak masuk karena sakit, saya sering mendapat teguran. Akhirnya keluar. Waktu itu belum satu semester,” katanya.

Kini, karena telah sehat kembali, Indra mendaftar melalui Jalur Zonasi dan diterima di SMAN 65. Ia senang sekali.

Diketahui, jalur zonasi berdasarkan usia menuai kontroversi karena muncul anggapan bahwa sistem ini akan membuat calon peserta didik yang berusia lebih tua akan menjadi prioritas penerimaan, sementara yang lebih muda sebaliknya. Meskipun calon siswa yang lebih muda memiliki prestasi akademik yang jauh lebih baik. ()

Recent Posts

Puan Tegaskan Tenaga Kesehatan Harus Bebas Narkoba, Dorong Pengawasan Ketat

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menekankan pentingnya profesionalitas dan etika yang baik…

4 jam yang lalu

Tak Cuma Prioritaskan Ekspor, Menteri Maman Minta UMKM Penuhi Kebutuhan Domestik

MONITOR, Jakarta - Menteri Maman Abdurrahman menekankan para pengusaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)…

9 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga Sampaikan 1,1 juta Kendaraan Terlayani Optimal saat Libur Hari Kemerdekaan RI

MONITOR, Jakarta - Selama periode libur Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Jasa Marga memberikan pelayanan…

9 jam yang lalu

LPDB HUT ke-19, Perkuat Komitmen Pembiayaan Dana Bergulir ke Koperasi

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi merayakan hari jadinya yang ke-19 dengan…

11 jam yang lalu

DPR Setuju Gagasan Prabowo Hapus Tantiem, Komisaris BUMN Harus Fokus Kinerja

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Rivqy Abdul Halim, mendukung penuh langkah Presiden…

11 jam yang lalu

Spektakuler! Dari Closing Celebration ke Awal Perjalanan, UPH Festival 2025 Bangkitkan Iman dan Karakter Mahasiswa Baru

MONITOR, Jakarta - Semarak Universitas Pelita Harapan (UPH) Festival 2025 resmi ditutup dengan gemilang melalui…

13 jam yang lalu