Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
MONITOR, Jakarta – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DKI Jakarta telah memutuskan untuk memperpanjang masa PSBB Transisi di wilayah DKI Jakarta. Penerapan PSBB ini akan diperpanjang selama 14 hari ke depan.
Terkait perpanjangan masa PSBB ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya tak ingin terburu-buru memberikan pelonggaran terhadap laju penyebaran virus Corona di Ibu Kota.
Apalagi berdasarkan pantauan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, laju incident rate di Jakarta memang relatif terkendali. Anies mengatakan, secara mapping wilayah masih ada wilayah yang laju incident ratenya terbilang cukup tinggi.
“Kami terus melakukan active case finding (ACF) dengan menyelenggarakan tes secara masif di tempat-tempat yang memiliki probabilitas tinggi terhadap penularan COVID-19. Secara kumulatif pula, Testing Rate untuk pemeriksaan PCR di Jakarta adalah 14.258 tes per 1 juta penduduk,” jelas Anies Baswedan saat konferensi pers, Rabu (1/7).
Meski demikian, Anies mengatakan pihaknya akan mengevaluasi kembali perpanjangan PSBB Transisi dalam 14 hari kemudian. Untuk itu, dirinya berharap warga Jakarta terus disiplin menjalankan protokol kesehatan diantaranya memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
MONITOR, Jakarta - Proses Import Risk Analysis (IRA) yang dilakukan delegasi Ministry of Agriculture, Livestock,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI, Charles Meikyansah menyambut baik langkah pemerintah mengalokasikan…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali mengukir prestasi internasional yang sekaligus menjadi…
MONITOR, Banten - Dalam momentum satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Yahya Zaini menyoroti peningkatan kasus Infeksi…
MONITOR, Jakarta - Setahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka menjadi momentum penting bagi Kementerian…