MONITOR, Jakarta – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali membagikan kabar menggembirakan ditengah wabah pandemi virus Corona. Pasalnya, Universitas Padjadjaran pada pekan ini sudah mulai memproduksi alat rapid test sendiri.
Bahkan Ridwan Kamil mengklaim, alat yang diproduksi Unpad jauh lebih akurat dan murah dibandingkan produk impor yang dipakai instansi kesehatan saat ini.
“UNPAD minggu ini sudah memulai produksi Rapid Tes sendiri. lebih akurat dan murah dibanding yang impor sekarang ini,” tutur Ridwan Kamil, Rabu (24/6).
Suami Atalia Praratya Kamil ini menjelaskan, alat tes yang diberi nama Deteksi Cepad ini nilai keakuratannya 88 persen hampir setara dengan test PCR.
“Keakuratan 80% hampir setara dengan tes PCR. Menggunakan metode deteksi antigen bukan antibody seperti yang selama ini dipergunakan. Dinamai DETEKSI CEPAD,” terangnya.
Selain itu, dikatakan Ridwan Kamil, tes antigen ini lebih akurat dari antibodi, karena deteksi langsung protein virus covid.
“Kalau RDT antibodi memeriksa respon tubuh kepada virus yang belum tentu Covid. Ibaratnya antibodi itu deteksi pergerakan satpam mencari maling saat alarm bunyi, kalau antigen nangkap malingnya,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Air Dunia (HAD) Tahun 2024, Kementerian Pekerjaan Umum…
MONITOR, Jakarta - Stasiun Bakamla Sambas melalui unsurnya yakni Catamaran 505 bersama Satuan Kepolisian Air…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Direktur Utama Pos Indonesia Faizal…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta dosen tetap…