PARLEMEN

Politikus PKS Khawatir Permenhub 41/2020 Timbulkan Diskriminasi

MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi V DPR RI, Syahrul Aidi Ma’azat, menilai relaksasi pembatasan dalam Permenhub Nomor 41 Tahun 2020 tidak memiliki referensi yang jelas. Menurutnya, kebijakan tentang New Normal hanya diklaim sepihak pemerintah tanpa beleid yang jelas.

“Efek dari ketidakjelasan New Normal ini mengakibatkan teknis pelaksanaan di lapangan menjadi absurd melalui kebijakan di berbagai kementerian termasuk Kementerian Perhubungan,” kata Syahrul dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (9/5).

Ia pun khawatir, dalam pelaksanaan Permenhub nantinya akan menimbulkan kemungkinan diskriminasi dalam penerapannya.

“Contoh saja Permenhub ini pada Pasal 14 a mengambil diskresi menteri dengan tidak mencantumkan persentase/kuantitas pembatasan,” papar politikus PKS itu.

Masih dikatakan dia, Permenhub ini dinilai membuka peluang besar terjadinya gelombang kedua pandemi Covid-19 yang luar biasa, karena ketidakkonsistenan isinya.

“Disaat orang disuruh jaga jarak namun persentase orang berkumpul dalam 1 moda transportasi melebihi 70% atau tidak dibatasi di beberapa moda. Pertanyaan selanjutnya logika apa yang mau dibangun pemerintah untuk menyelamatkan masyarakatnya?” sebut dia.

“Orang-orang disuruh mengikuti protokol kesehatan, di lain sisi orang-orang dihadapkan dengan peperangan yang nyata di garda terdepan dengan pandemi covid 19,” jelasnya.

Oleh karena itu, legislator asa Riau ini menghimbau agar pemerintah lebih arif dan bijaksana dalam membuat suatu kebijakan.

“Sekali lagi riset dulu baru keluarkan kebijakan. Karena persoalan epidemologi tidak bisa memakai perkiraan sepihak yang tidak jelas goal dan standarnya,” pungkas Syahrul.

Recent Posts

PPIH Bersiaga di Bir Ali Jelang Pergerakan Jemaah dari Madinah ke Makkah

MONITOR, Jakarta - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja Madinah mulai bersiaga…

1 jam yang lalu

Bertolak ke Jepang, Kemenag Terus Kampanyekan Moderasi Beragama kepada Dunia

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas beserta jajarannya bertolak ke Jepang. Kunjungan kerja…

3 jam yang lalu

Kementan Gencarkan Gerakkan Tanam Mei di Grobogan untuk Percepatan Panen dan Antisipasi Penyerangan OPT

MONITOR, Jakarta - Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi, mengunjungi Kabupaten Grobogan untuk percepatan…

12 jam yang lalu

Hari Ke-2 Penilaian 236 Lahan UIII, Masyarakat Antusias Terima Tim KJPP

MONITOR, Depok - Penilaian 236 lahan atas nama Kementerian Agama oleh Tim Terpadu Penanganan Dampak…

14 jam yang lalu

Peluang Besar Ekspor dari Industri Linting Kertas Sigaret

MONITOR, Jakarta - Penyerapan tenaga kerja dan peningkatan devisa merupakan beberapa fungsi penting dari sektor…

15 jam yang lalu

PPIH Madinah Intensifkan Persiapan Keberangkatan Jemaah ke Makkah

MONITOR, Jakarta - Jemaah haji gelombang pertama akan mulai didorong dari Madinah Al-Munawwarah ke Makkah…

18 jam yang lalu