MONITOR, Makassar – Program podcast KataNone sebagai wadah komunikasi yang kreatif di tengah pandemi virus corona menuai hasil kongkret. Program yang menampilkan Irman Yasin Limpo, akrab disapa None adik Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berkomunikasi live di IG dan FB dengan masyarakat Makassar ini, salah satunya berbincang dengan seorang penjual produk salah satu olahan pangan yakni peyek.
Dalam wawancara dengan None tersenut, Bu Yuni penjual peyek tersebut mengaku ikut merasakan dampak pandemi COVID-19. Sebab, sebelum wabah virus corona, setiap harinya mampu menjual sedikitnya 200 bungkus peyek.
“Jualannya benar-benar terhenti. Karena sekolah kan libur. Jadi, otomatis tidak ada tempat bagi saya menitipkan dagangan,” kata Yuni, dalam Program KataNone diwawancai tokoh Makassar, Irman Yasin Limpo beberapa hari lalu, Sabtu (9/5) lalu.
Bu Yuni menitipkan peyek dagangan hasil bikinannya sendiri itu pada sekolah-sekolah di Kota Makassar, seperti SMAN 3, SMAN 2 dan beberapa sekolah lain di Makassar. Adanya pandemi Virus Corona, ia tak punya pilihan lain.
Ujian atau cobaan yang menimpa Bu Yuni tidak berhenti di situ. Bantuan dari pemerintah pun yang dinanti belum kunjung datang.
Alhasil, berkat tampil di Program KataNone, dagangan peyeknya banyak dipesan masyarakat. Masyarakat yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu sehingga pesanan lancar.
MONITOR, Jakarta - Rahmad Darmawan resmi ditunjuk sebagai pelatih tim Liga Indonesia All Star yang…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri upacara dan syukuran Hari Bhayangkara ke-79.…
MONITOR, Jakarta - Sebanyak kurang lebih 2.000 umat Buddha dari berbagai wilayah Indonesia akan bertemu…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani mendukung pembangunan Bandara…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi mengkritik pendekatan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran…
MONITOR, Bekasi - Forum Masyarakat Bekasi (Formasi) mendesak Kejaksaan Negeri Kota Bekasi (Kejari Kota Bekasi)…