MONITOR, Jakarta – Program Kartu Prakerja menuai kritik ditengah berlangsungnya pandemi virus Corona. Pasalnya, banyak yang menilai masyarakat terdampak bencana Covid-19 saat ini tidak membutuhkan pelatihan, melainkan bantuan uang tunai untuk mencukupi kebutuhan hidup.
Sandiaga Salahuddin Uno pun sepakat jika keberadaan Kartu Prakerja ini harus bisa beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini.
“Program unggulan pemerintah seperti Kartu Pra-Kerja harus bisa beradaptasi dengan kondisi sekarang ini,” ujar Sandiaga Uno dalam keterangannya, Sabtu (9/5).
Ia menjelaskan, format pelatihan yang ada dalam program Kartu Prakerja saat ini bisa diubah dan diganti dengan pemberian bantuan dana tunai. Sebab dikatakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini, banyak pelatihan yang bisa didapatkan masyarakat secara gratis.
“Jika sebelumnya diberikan dalam bentuk pelatihan yang lebih banyak. Kini harus dirubah ke dana tunai yang lebih banyak. Pelatihan-pelatihan juga banyak yang kita bisa dapatkan secara gratis,” pungkas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
MONITOR, Minahasa - Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda mengingatkan tanggal 24 November 2024 sudah memasuki…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi dengan meraih Penghargaan Emas…
MONITOR, Jakarta - Pertamina Eco RunFest 2024 siap digelar pada Minggu, 24 November 2024, di…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar ajang perdana Kepustakaan Islam Award (KIA) di Jakarta…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI, melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam menggelar Kepustakaan Islam…
MONITOR, Jatim - Anggota Komisi III DPR RI M. Nasir Djamil menyayangkan adanya kasus polisi tembak…