POLITIK

Ratusan TKA ke Sultra Ditolak, Fadli Zon: Mereka Harus Dipulangkan!

MONITOR, Jakarta – Rencana kedatangan sebanyak 500 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China ke Sulawesi Tenggara mulai pekan ini menyita perhatian banyak kalangan. Pasalnya, Gubernur dan DPRD Sulawesi Tenggara satu suara menolak kedatangan mereka, meski pemerintah pusat sudah menyetujui kedatangan pekeja asing itu.

Sebagaimana diketahui, kedatangan ratusan TKA itu untuk bekerja di salah satu pabrik smelter yang ada di Sultra. Terkait polemik ini, Politikus Partai Gerindra Fadli Zon turut angkat bicara.

Fadli menilai tidak ada lagi alasan bagi pemerintah untuk menerima kedatangan mereka, jika pemerintah lokal tidak memberikan izin alias menolak. Wakil Ketua Umum DPP Gerindra ini pun mendesak pemerintah untuk memulangkan ratusan TKA.

“Kalau tuan rumah Gubernur dan DPRD sudah menolak, apalagi alasan untuk menerima? TKA tersebut harus dipulangkan,” ujar Fadli Zon tegas, Jumat (1/5).

Menurut Fadli Zon, masuknya ratusan TKA ke Sultra pasti ditumpangi kepentingan dibaliknya. Dengan tegas, ia mengatakan kepentingan tersebut tentu bukan kepentingan rakyat Sultra.

“Yang bekingi pasti punya kepentingan pribadi, bukan kepentingan rakyat Sultra. Jangan lupa Pasal 33 ayat 3 UUD 1945,” tukas Fadli Zon.

Recent Posts

Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan Delapan Hari Cuti Bersama 2026

MONITOR, Jakarta - Pemerintah menetapkan 17 hari libur nasional dan delapan hari cuti bersama untuk…

2 jam yang lalu

BKSAP DPR Dorong Indonesia untuk Pimpin Upaya Global Hentikan Genosida di Gaza

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyatakan keprihatinan mendalam…

3 jam yang lalu

Kementerian UMKM Fasilitasi Usaha Menengah di Jateng untuk Memasuki Pasar Modal

MONITOR, Jawa Tengah - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperluas peluang bagi para…

4 jam yang lalu

DPR Dorong Penguatan LPSK Lewat RUU PSK, Banyak Kasus Terhambat karena Perlindungan Lemah

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RI Pangeran Khairul Saleh menegaskan pembahasan Revisi Undang-Undang…

5 jam yang lalu

Kemenperin Kembali Gelar Penghargaan RINTEK 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mengakselerasi penerapan transformasi industri 4.0 di sektor manufaktur agar…

6 jam yang lalu

DPR Minta Kemlu Fasilitasi WNI di Nepal, Tak Boleh Ada Satupun Warga Ditinggalkan dalam Krisis

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan memantau upaya Pemerintah dalam memulangkan…

7 jam yang lalu