MONITOR, Depok – Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Depok telah memasuki hari ketujuh. Berdasar hasil pantauan yang dilakukan, terhitung sejak tanggal 15-19 April 2020 terjadi penurunan volume kendaraan sebanyak 11,43 persen.
“Tetapi pada tanggal 20 April terjadi peningkatan kembali volume kendaraan mobil dan motor,” tutur Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Selasa (21/4).
Dikatakannya, hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Seperti, perpindahan penggunaan moda transportasi kereta ke moda transportasi mobil dan motor. Serta masih beroperasinya sejumlah kantor dan perusahaan di Jakarta.
Idris menyebutkan, selama penerapan PSBB, masih terdapat juga sejumlah pengendara yang melanggar aturan. Antara lain tidak menggunakan masker dan sarung tangan.
“Pelanggaran terhadap aturan PSBB akan diberikan sanksi berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 22 Tahun 2020 tentang wajib menaati peraturan terkait PSBB. Untuk saat ini pihak kepolisian masih memberlakukan sanksi berupa teguran,” ujarnya.
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka meningkatkan keamanan pengguna jalan tol, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT)…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menorehkan prestasi dengan meraih Juara 1…
MONITOR, Jakarta – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto selaku Inspektur Upacara (Irup) pimpin Upacara Parade…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan…
MONITOR, Jakarta - Tahap pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) 1445 H/2024 M sudah ditutup…
MONITOR, Bandar Lampung - Anggota Komisi III DPR RI Adde Rosi Khoerunnisa menyoroti viralnya kasus…