MONITOR, Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akhirnya resmi mengumumkan susunan pengurus Partai Demokrat (PD) periode 2020-2025, Rabu (15/4) malam. Dalam keterangannya, AHY mengaku telah menerbitkan dua Surat Keputusan Ketua Umum, yang berisi 200 nama-nama pengurus dalam jajarannya kedepan.
“Hari ini saya menerbitkan dua Surat Keputusan Ketua Umum, baik untuk Pengurus Harian sejumlah 100 orang, maupun Pengurus Pleno sejumlah 200 orang. Sehingga secara rinci, masing-masing kader Demokrat bisa melihat 200 nama pengurus pada posisi masing-masing
dalam Surat Keputusan Ketua Umum tersebut,” ujar AHY.
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menjelaskan, dirinya ingin memastikan secara cermat, tepat, adil, dan bijaksana, tentang rancang bangun organisasi Partai Demokrat pada lima tahun mendatang, serta orang-orang yang tepat untuk menduduki posisi-posisi yang ada. Sehingga, ia tidak mau terburu-buru mengambil keputusan.
“Saya tidak mau terburu-buru. Setiap hari, saya terus mempelajari organisasi dan orang per orang, satu per satu. Saya baca CV nya, saya pelajari kelebihan dan kekurangannya, setiap hari, hingga larut malam, bahkan kadang hingga pukul 3 dan 4 dini hari,” terangnya.
AHY memaparkan Pengurus Harian berjumlah 100 orang, terdiri dari Eselon Pimpinan, Eselon Pembantu Pimpinan dan Eselon Pelaksana. Sedangkan Pengurus Pleno berjumlah 200 orang, yakni 100 orang Pengurus Harian ditambah 100 orang lainnya, terdiri dari Sekretaris Departemen dan staf, Sekretaris Direktur Eksekutif dan Staf, Sekretaris Badan dan staf, serta para Kepala Biro di tiap-tiap departemen.
“Tentu tidak selalu mudah untuk mencari orang sesuai dengan kriteria yang yang diharapkan, tetapi saya berusaha untuk memilih orang yang mendekati kriteria itu,” imbuhnya.
Kriteria umum pengurus inti diantaranya, beriman dan bertaqwa pada Tuhan YME, berlandaskan Pancasila dengan semangat nasionalis religius, memiliki integritas, kapasitas, dan kapabilitas yang baik, memiliki riwayat pendidikan dan rekam jejak yang baik di bidang
politik maupun bidang profesional. Sedangkan kriteria khusus akan sangat dinamis menyesuaikan kebutuhan, pada posisi dan jabatan masing-masing.
“Dari 200 orang Pengurus Pleno, rata-rata usia pengurus adalah 42 tahun, hampir sama dengan usia saya, dengan rentang usia termuda 22 tahun dan usia tertua 60 tahun,” terang AHY.
AHY juga merekrut beberapa kader muda yang potensial dari berbagai lulusan universitas terbaik, baik di dalam maupun luar negeri, dari program master hingga doktoral. AHY menyampaikan bahwa komposisi pengurus harian diisi oleh mayoritas kader lama yang telah berkontribusi pada perjuangan Partai Demokrat.
Ia juga menegaskan tidak ada rangkap jabatan dalam struktur Partai sehingga bagi para Ketua DPD dan Ketua DPC yang terpilih sebagai pengurus Harian DPP, wajib melepas jabatan Ketua DPD dan Ketua DPC masingmasing. Sedangkan bagi kader senior yang tidak berada dalam struktur DPP, atas konsultasi dengan Ketua MTP, akan ditempatkan dan diperankan pada struktur lainnya seperti Majelis Tinggi Partai, Dewan Pertimbangan Partai, Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai.
Berikut susunan kepengurusan inti Partai Demokrat periode 2020-2025:
Kepala Departemen
Kepala Badan
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat beragama agar selalu menjaga kerukunan dan kedamaian…
MONITOR, Jakarta - Anggota BKSAP DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyuarakan dukungan terhadap Kampanye 16…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta usai melakukan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mengingatkan agar semua prajurit TNI…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Sukamta mendorong Pemerintah untuk terus berkomitmen dalam…
MONITOR, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) angkat bicara terkait peristiwa penembakan terhadap Siswa SMK…