BISNIS

LPDB Berikan Pinjaman Rp50 M ke UMKM Mitra Kospin Jasa di Masa Pandemi Covid-19

MONITOR, Semarang – Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) menyalurkan pinjaman/pembiayaan dana bergulir senilai Rp50 miliar kepada Koperasi Simpan Pinjam Jasa (Kospin Jasa). Penandatanganan nota perjanjian pinjaman tersebut diwakili oleh pimpinan kedua lembaga di kantor cabang Kospin Jasa, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (8/4/2020).

Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo bersama Ketua Umum Kospin Jasa Andy Arslan Djunaid masing-masing mewakili lembaganya. Penandatanganan nota perjanjian pinjaman dilakukan di hadapan notaris, serta disaksikan Jaenal Aripin selaku Direktur Umum dan Hukum LPDB-KUMKM, Sekretaris Umum Kospin Jasa Sachroni, dan Bendahara Umum Kospin Jasa Budi Setiawan.

“Yang diharapkan LPDB kepada Kospin Jasa langsung menyalurkan secepatnya kepada anggota-anggotanya, di mana anggota-anggotanya yang menggunakan dana dari LPDB ini semua UMKM, sehingga mau tidak mau UMKM akan terbantu apalagi dalam menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri pasti UMKM banyak membutuhkan dana seperti ini,” kata Supomo usai penandatanganan akad.

Supomo mengatakan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, serta kebijakan stimulus perekonomian sebagai dampak penyebaran virus Corona, dan pendemi Covid-19, maka LPDB-KUMKM menyalurkan pinjaman/pembiayaan dana bergulir kepada pelaku koperasi dan UMKM di Tanah Air, yang salah satunya melalui Kospin Jasa.

“Sejak awal dengan kasus Covid-19 kita ke Kospin Jasa ini salah satu program LPDB, meski pun ada kasus seperti ini kita tetap berjalan normal bahkan kita ingin lebih meningkatkan karena untuk mempertahankan perekonomian di daerah sehingga sangat tepat menurut saya dengan kondisi seperti ini LPDB bermitra dengan Kospin Jasa,” ujar Supomo.

“Jadi LPDB pada saat seperti ini harus ada di dalam masyarakat, ya masyarakat UMKM dan koperasi. Itulah keberadaan LPDB yang sekarang ini harus berperan sekali mempertahankan perekonomian masyarakat di sekitar Jawa Tengah ini,” tambahnya.

Kospin Jasa mengajukan permohonan pinjaman/pembiayaan dana bergulir senilai Rp50 miliar kepada LPDB-KUMKM dalam rangka menjalankan dan memperluas kegiatan usahanya. Dana tersebut akan disalurkan kepada UMKM yang menjadi anggota Kospin Jasa. Berdasarkan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Bulan Maret lalu Kospin Jasa mencatatkan jumlah anggota kurang lebih 300 ribu anggota.

“Mudah mudahan dana bergulir ini bisa kami manfaatkan semaksimal mungkin untuk anggota-anggota kita terutama untuk menunjang usahanya dalam hal permodalan. Ini waktu yang tepat sekali di tengah pandemi Covid-19 ini tentu banyak usaha UMKM yang terganggu,” papar Andy Arslan Djunaid.

Andy berharap pinjaman dana bergulir ini akan bisa dimanfaatkan oleh Kospin Jasa dalam mendukung kegiatan usahanya, maupun untuk menjaga keberlangsungan UMKM mitra di tengah pandemi ini. Ia melanjutkan imbas ekonomi akibat penyebaran virus Corona sangat dirasakan kalangan dunia usaha termasuk pelaku koperasi dan UMKM.

“Memasuki tahun 2020 dengan situasi seperti ini harapan kita semoga pandemi ini segera berakhir, sehingga bisnis sudah bisa berjalan lagi di pertengahan tahun ini dan kita semua selamat, kita bangun kembali ekonomi UMKM termasuk di dalamnya koperasi. Insya Allah kami akan menjadi tulang punggung bagi kebangkitan ekonomi di Indonesia pasca pandemi Corona ini,” ucap Andy.

Ia mengakui juga virus Corona memberi dampak terhadap UMKM anggota Kospin Jasa. “Tapi dengan komunikasi yang baik dan sama-sama mencari solusi sampai saat ini relatif bagus semuanya, karena anggota pun memahami bahwa koperasi ini juga milik mereka. Jadi sama-sama menjaga. Kita mengerti dengan persoalan mereka, kita sama-sama carikan jalan keluar dan sekali lagi mudah-mudahan itu menjadi win-win solution bagi semua pihak,” pungkas dia.Semarang,

Recent Posts

Komisi IV DPR RI Apresiasi Langkah Kementan Kendalikan PMK

MONITOR, Surabaya - Komisi IV DPR RI menyampaikan apresiasi terhadap langkah-langkah konkret Kementerian Pertanian dalam…

9 menit yang lalu

Deklarasikan Diri Jadi Kabupaten UMKM, Wamen Helvi Apresiasi Inisiatif Pemda Situbondo

MONITOR, Jawa Timur - Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Wamen UMKM) Helvi Moraza…

34 menit yang lalu

Puan Dorong Pemerintah Bertindak Soal Ancaman Gugatan Brasil Terkait Kematian Turis Juliana di Rinjani

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR Puan Maharani menanggapi isu yang berkembang terkait ancaman gugatan yang…

4 jam yang lalu

Dukung Program PKG, Kemenag Libatkan Jutaan Siswa dan Santri

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag mendukung Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi…

4 jam yang lalu

Terjadi Lagi Kapal Tenggelam di Selat Bali, DPR Desak Audit Menyeluruh Sistem Keselamatan Pelayaran

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyampaikan keprihatinan mendalam…

6 jam yang lalu

Karantina Kepri dan Bea Cukai Bersinergi Musnahkan Komoditas Ilegal

MONITOR, Jakarta - Badan Karantina Indonesia melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan Riau…

6 jam yang lalu