BERITA

Belajar dari Malaysia, Pengamat: Harusnya Para Pejabat Pangkas Gajinya Untuk Corona

MONITOR, Jakarta – Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menyayangkan sikap pemerintah yang justru mengutip sumbangan dari masyarakat terkait penanganan wabah Corona di Indonesia.

Hal itu sebagaimana disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bahwa pemerintah berencana membuka rekening khusus untuk menampung donasi dari pelaku usaha guna membantu penanganan virus corona atau Covid-19 di Indonesia. 

Yang nantinya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebagai gugus tugas yang akan mengelola rekening tersebut.

“Itu yang kita sayangkan, cara berpikir pemerintah terbalik. Seperti dunia sudah terbalik,” kata Ujang saat dihubungi, di Jakarta, Minggu (29/3).

Seharusnya, sambung dia, bukan kemudian pemerintah menambah beban rakyat. 
Menurut dia, kenapa tidak kemudian para pejabat negeri ini, dari mulai Presiden, Menteri, anggota DPR hingga pejabat daerah menyisihkan pendapatannya atau gaji untuk mendukung pemenuhan anggaran penanganan wabah China tersebut.

Seperti diberitakan, Perdana Menteri (PM) Malaysia Tan Sri Muhyiddin Yassin beserta seluruh menteri dan wakil menteri akan menyumbangkan dua bulan gaji mereka untuk penanganan wabah virus corona.

“Harusnya yang disuruh nyumbang itu bukan rakyat, yang hidupnya sedang susah dan panik. Yang harusnya menyumbang untuk mereka yang punya uang dan mereka yang punya jabatan,” ketusnya.

Padahal, imbuh dia, dalam kondisi darurat seperti ini rakyat tengah menunggu kinerja pemerintah pusat dengan sebaik-baiknya.

“Dan jangan sampai kinerja pemerintah pusat dalam menangani virus Corona justru kalah oleh pemerintah provinsi, kabupaten atau kota,” pungkasnya.

Recent Posts

Petugas Haji Siapkan 27 Rute Bus Shalawat untuk Antar Jemaah ke Masjidil Haram

MONITOR, Jakarta - Bus Shalawat sudah beroperasi sejak kedatangan pertama jemaah haji Indonesia di Makkah…

1 jam yang lalu

Konferensi Parlemen OKI Dimulai di DPR, Siap Bahas Visi Misi Bagi Mereka yang Terpinggirkan

MONITOR, Jakarta - Konferensi Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 atau Persatuan…

6 jam yang lalu

DPR Harap Pakistan dan India Jaga Komitmen Gencatan Senjata, Dorong RI Bantu Jembatani Konflik

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan mengungkap keprihatinan mendalam atas meningkatnya…

7 jam yang lalu

Komisi I DPR Minta TNI Evaluasi Total Prosedur Keamanan Buntut Ledakan Amunisi di Jabar

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, menyampaikan belasungkawa mendalam atas insiden…

8 jam yang lalu

Angkat Isu Perempuan dan Palestina di Sidang PUIC ke-19, DPR Disebut Bisa Berbagi Pengalaman ke Negara OKI

MONITOR, Jakarta - Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC…

8 jam yang lalu

Panasonic Indonesia Jadi Basis Ekspor ke 80 Negara

MONITOR, Jakarta - Menanggapi pemberitaan mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK) di Panasonic Holdings, Juru Bicara…

11 jam yang lalu