Ilustrasi pasien suspect virus corona (dok: AFP)
MONITOR, Depok – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok secara mengejutkan akhirnya merilis jumlah korban yang meninggal menjadi 9 orang. Sebelumnya, mereka sepertinya menutupi hanya 1 orang yang meninggal.
“Jumlah PDP yang meninggal di Kota Depok dari tanggal 18 Maret sampai dengan 25 Maret 2020 sebanyak 9 (sembilan) orang,” tulis rilis yang dikeluarkan Dadang Wihana, juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok, Rabu (25/3/2020).
Dalam pernyataannya, Dadang menyebut sembilan korban yang meninggal itu dalam status PDP.
“Status PDP belum dinyatakan bahwa pasien tersebut positif atau negatif, karena harus menunggu hasil pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction) yang datanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health
Emergency Operating Centre) Kementerian Kesehatan RI,” tulis Dadang.
MONITOR, Jakarta - Suasana Masjidil Haram semakin padat. Seringkali jemaah berdesakan hingga terpisah rombongan. Ada…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong penguatan kerja sama industri dengan negara mitra strategis,…
MONITOR, Jakarta - Menjelang puncak haji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi memperkuat kesiapsiagaan…
MONITOR, Jakarta - Sekretaris Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Arif Rahman Hakim, menekankan…
MONITOR - Prof. Rokhmin Dahuri bersama 15 anggota Komisi IV DPR RI yang di pimpin…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Yoyok Riyo Sudibyo meyoroti kasus dugaan pemaksaan…