Jumat, 19 April, 2024

42 Orang Tenaga Kesehatan di DKI Jakarta Terinfeksi Virus Corona

MONITOR, Jakarta – Sebanyak 42 tenaga kesehatan asal DKI Jakarta dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Mereka tertular Covid-19 setelah imunitasnya mengalami penurunan akibat membludaknya pasien di wilayah Ibu Kota.

“Tenaga kesehatan yang terinfeksi capai 42 orang,” kata Ketua II Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (24/3).

Ia meminta kepada masyarakat untuk mematuhi intruksi dari pemerintah agar tak beraktivitas di luar rumah. Sebab, bila mereka tetap nekat, maka akan dengan mudah terpapar penyakit asal Wuhan, China tersebut.

“Saya sampaikan bahwa bahwa jumlah kasus dari waktu ke waktu selalu menunjukan pertumbuhan. Ini tentu sebuah fakta yang sangat mengkhawatirkan kita semuanya,” katanya.

Ia berharap seluruh pihak terus mengkampanyekan sosialisasi agar warga tetap di rumah. Sebab, salah satu cara pencegahan virus corona yang paling efektif adalah dengan tidak keluar dari rumah.

“Dalam konteks inilah maka saya harapkan teman-teman wartawan untuk selalu mengingatkan ke masyarakat tetap tinggal di rumah, jaga jarak dan jangan keluar rumah kalau tidak penting,” ujarnya.

Sebelumnya, Warga DKI Jakarta yang dinyatakan positif virus corona (Covid-19) kian bertambah menjadi 356 orang pada hari ini. Hal itu berdasarkan data dari situs corona.jakarta.go.id‬ yang dipantau Okezone sekira pukul 14.50 WIB

Dari jumlah 356 pasien itu yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 221 orang, 31 meninggal, 82 menjalani isolasi mandiri dan 22 lainnya sudah dinyatakan sembuh. Dalam informasi yang ada di laman itu juga terhitung sebanyak 432 warga masih menunggu hasil laboratorium.

Penyebaran orang positif penyakit asal Wuhan, China itu ada 252 titik kelurahan yang telah diketahui, namun untuk sisanya, yakni 104 kasus positif lainnya masih belum diketahui titik kelurahannya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER