MONITOR, Jakarta – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai bahwa penanganan virus Corona yang melanda di sejumlah negara, termasuk Indonesia belum maksimal.
“Terus terang dalam pengamatan saya, penanganan virus corona secara global kurang maksimal,” kata SBY dalam menyampaikan pidato politiknya, saat Kongres ke V Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Minggu (15/3).
Masih dikatakan dia, dalam penanganan koordinasi dan sinergi antar negara kurang digencarkan. Bahkan, kecenderungan dalam penanganan di masing-masing pimpinan dunia bertindak sendiri-sendiri.
Padahal, imbuh SBY, wabah virus Corona telah menyebar melalui interaksi antar manusia sedunia. “Ini kritik saya. Kami berharap koordinasi, sinergi dan kerjasama antar negara dapat diperbaiki dan ditingkatkan,” papar presiden RI keenam tersebut.
Tidak hanya itu, SBY juga melihat respon dan menangani gejolak ekonomi di berbagai negara kurang bekerjasama antar pimpinan negara.
“Kami jadi ingat, ketika terjadi krisis global tahun 2008-2009. Meskipun awalnya dunia gagap dan panik, namun dengan cepat para pemimpin dunia bersatu serta melakujan aksi bersama,” tutur SBY.
“Pikiran saya, kalau secara global situasi dapat dikendalikan, Indonesia akan selamat. Tentu secara nasional kita juga menjalankan manajemen krisis secara intensif dengan melibatkan semua pihak,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Hilman Latief, menekankan pentingnya…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta berharap kehadiran Presiden Prabowo Subianto…
MONITOR, Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) meminta seluruh lembaga penyiaran (TV dan radio) untuk…
MONITOR, Jakarta - Kritik keras DPR RI terhadap rencana Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJH)…
MONITOR, Jakarta - Tragedi ambruknya bangunan musala pondok pesantren menjadi pengingat penting bagi pemerintah untuk…
MONITOR, Malang - Delegasi MAN Insan Cendekia Pekalongan (ICP) raih medali emas bidang ekonomi, pada…