PERTANIAN

Mentan Syahrul Dorong Investasi Berkelanjutan Sektor Pertanian di Papua Barat

MONITOR, Sorong – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menghadiri Pertemuan Tingkat Tinggi Investasi Hijau untuk Provinsi Papua dan Papua Barat, di Hotel Swiss-Bellhotel, Kota Sorong (27/2).

“Pertemuan ini sangat penting. Bagaimana pelaku usaha, mitra kerja, dan pemerintah bisa duduk bersama dan berdialog, mencari solusi, tentu dengan inovasi-inovasi sehingga ekonomi bisa tumbuh,” katanya.

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode yang diganjar sebagai kepala daerah berprestasi pada ajang Kepala Daerah Inovatif 2017 karena mampu mengelola potensi daerah sehingga memacu pertumbuhan dan kemajuan berbagai sektor lebih lanjut mengatakan bahwa sektor pertanian bepeluang besar menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi kawasan.

“Komoditas perkebunan dan hortikultura potensial untuk dikembangkan. Seperti kakao dan kopi jenis arabika, saya yakin dengan sentuhan teknologi, diolah dengan cara-cara baru serta manajemen yang baik, Insyaa Allah akan berdampak positif,” kata Syahrul.

Mentan Syahrul mengatakan, dalam catatan Kementan, untuk komoditas kakao, ada lahan seluas 12 ribu hektar yang memiliki potensi sedangkan untuk kopi 165 hektar.

“Masih banyak potesi komoditas pertanian yang dapat didorong untuk berkembang melalui investasi yang berkelanjutan,” ujarnya.

Lahan yang tersedia untuk komoditas perkebunan menurut Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan ada sekitar 5,4 juta hektar.

“Yang cocok untuk dikembangkan adalah kakao, kopi, jambu mete, kelapa sawit, kapas, karet, tebu, kelapa dan pinang. Tapi, masih 2,3 persen saja lahan yang dimanfatkan, yah, sekitar 127 ribu hektar,” katanya.

Sebagai bentuk dukungan Kementerian Pertanian, pada pembukaan pertemuan, Mentan Syahrul menyerahkan bantuan program Prasarana dan Sarana pertanian kepada Pemda Propinsi Papua Barat yang diterima langsung oleh Gubernur senilai 49,6 miliar rupiah.

Recent Posts

Konferensi Parlemen OKI Dimulai di DPR, Siap Bahas Visi Misi Bagi Mereka yang Terpinggirkan

MONITOR, Jakarta - Konferensi Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 atau Persatuan…

55 menit yang lalu

DPR Harap Pakistan dan India Jaga Komitmen Gencatan Senjata, Dorong RI Bantu Jembatani Konflik

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan mengungkap keprihatinan mendalam atas meningkatnya…

3 jam yang lalu

Komisi I DPR Minta TNI Evaluasi Total Prosedur Keamanan Buntut Ledakan Amunisi di Jabar

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, menyampaikan belasungkawa mendalam atas insiden…

3 jam yang lalu

Angkat Isu Perempuan dan Palestina di Sidang PUIC ke-19, DPR Disebut Bisa Berbagi Pengalaman ke Negara OKI

MONITOR, Jakarta - Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC…

3 jam yang lalu

Panasonic Indonesia Jadi Basis Ekspor ke 80 Negara

MONITOR, Jakarta - Menanggapi pemberitaan mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK) di Panasonic Holdings, Juru Bicara…

7 jam yang lalu

Transformasi Layanan Haji 2025, Kenyamanan Jemaah Target Utama

MONITOR, Jakarta - Transformasi besar dalam sistem layanan haji tengah berlangsung. Tahun ini, Pemerintah Indonesia…

8 jam yang lalu