HUMANIORA

Maju di Pemilihan Ketum PB, Kader PMII Surabaya ini Usung Misi ‘PMII Innovation Center’

MONITOR, Jakarta – Organisasi Kepemudaan dan Mahasiswa (OKP) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII akan menggelar Kongres XX dimana salah satu agendanya adalah pemilihan ketua umum PB PMII. Kongres XX organisasi yang memiliki akar sejarah kuat dengan NU itu bakal digelar di Balikpapan, Kalimantan Timur pada 13-16 April 2020 mendatang.

Sejumlah bakal calon yang merupakan rekomendasi dari cabang asal dipastikan bakal meramaikan gelaran kongres yang digelar setiap dua tahun sekali setiap periodenya itu. Hingga berita ini diturunkan atau hingga Minggu (16/2/2020) sudah ada 17 Calon Ketua Umum PB PMII dan 3 calon Ketua Kopri resmi mendaftarkan diri.

Salah satu kandidat ketua umum PB PMII yang telah mendaftarkan diri maju di Kongres XX adalah Zulfahmy Wahab. Fahmy sendiri merupakan kader PMII Cabang Surabaya, Jawa Timur. Pria kelahiran 10 November 1990 itu mengenyam pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan saat ini menjabat sebagai Wasekjen PB PMII setelah sebelumnya aktif di PKC PMII Jawa Timur periode 2014-2016.

Bagi Fahmy, PMII adalah organisasi besar yang memiliki peran-peran strategis bagi bangsa salah satunya dalam menghalau penyebaran paham radikal di perguruan tinggi yang saat ini menjadi kekhawatiran banyak pihak. Selain itu menurut Fahmy, PMII kedepan harus banyak menciptakan dan menghadirkan inovasi-inovasi bagi bangsa dalam menjawab segala problematikanya sehingga eksistensi PMII terus dibutuhkan.

“PMII sebagai organisasi OKP terbesar memiliki tugas besar, antara lain menghalau paham radikal dari dunia pendidikan (kampus) dan menghadirkan berbagai inovasi untuk negeri,” ujarnya.

Langkah kongkret PMII dalam menghalau penyebaran paham radikal menurut Fahmy salah satunya adalah dengan memperkuat barisan kader sebagai speaker Islam Moderat. Islam yang Rahmatan Lil Alamin.

“Kader PMII harus menjadi agen sosial, juru kampanye sekaligus role model islam moderat, islam yang ramah, toleran, rahmatan lil alamin di kampus-kampus khususnya,” terangnya.

Fahmy juga mengatakan di PMII nantinya ia ingin membentuk pusat inovasi sebagai wadah, inkubator kader mengumpulkan ide dan kreatifitas kader dalam menjawab tantangan bangsa sekaligus perkembangan teknologi informasi.

“Saya akan membentuk PMII Inovation Center. Yang harapannya menjadi inkubator kader-kader PMII memberikan sumbangsih Inovasi yang bermanfaat secara luas,” ungkap Fahmy.

Recent Posts

Daerah Mandiri Fiskal, DPR Apresiasi Pemkot Malang

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Khozin, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota…

1 jam yang lalu

Gandeng Pelajar, KPI Harap Masyarakat Bijak dan Kritis di Era Informasi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Sholeh, menegaskan bahwa media penyiaran memiliki…

4 jam yang lalu

Dari Nikah Fest sampai Ngaji Budaya, Kemenag Gelar Blissful Mawlid 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar rangkaian kegiatan Blissful Mawlid 2025 pada 23…

6 jam yang lalu

Puji Pemikiran Geopolitik Pimpinan Muda TNI, DPR Tekankan Regenerasi dalam Diplomasi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan menyoroti pertanyaan yang disampaikan oleh…

8 jam yang lalu

Balita di Sukabumi Meninggal karena Cacingan, DPR Dorong Evaluasi Total Perlindungan Sosial dan Kesehatan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher menyampaikan keprihatinan atas meninggalnya…

8 jam yang lalu

Menuju Industri Hijau, Kemenperin Kenalkan Inovasi Pemantauan Kualitas Air di AIGIS 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan komitmennya untuk mempercepat transisi menuju industri hijau yang…

9 jam yang lalu