PERTANIAN

Tahun Ini, Kementan Targetkan Ekspor Kunyit 8.015 Ton

MONITOR, Ponorogo – Melalui Program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (GRATIEKS) Pertanian Mentan Syahrul Yasin Limpo menargetkan ekspor komoditas pertanian meningkat 3 kali lipat. Tak terkecuali untuk komoditas kunyit tahun 2020 ditargetkan ekspor mencapai 8.015 Ton.

Salah satu realisasi dari target ekspor tahun ini, Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementerian Pertanian melepas ekspor kunyit sebanyak 110 Ton senilai Rp 1,8 M ke India pada Selasa (11/2) di Ponorogo. Kunyit Asal Jawa Timur tersebut diekspor oleh CV Berkah Jaya dalam bentuk simplisia.

Pasalnya CV Berkah Jaya telah mengekspor berbagai komoditas biofarmaka sejak tahun 2017.

Gigih, Direktur CV Berkah Jaya mengungkapkan bahwa pihaknya sudah ekspor kunyit sejak tahun 2017 ke India. Untuk tahun ini ditargetkan ekspor 1.000 ton. namun demikian jumlah itu belum mampu memenuhi permintaan pasar dari India.

“Permintaan kunyit dari India itu sebenarnya 5.000 ton per tahun, namun kami baru mampu memenuhi kurang lebih 1.000-1.100 ton,” ujar pemuda usia 28 tahun itu.

Direktur Perbenihan Hortikultura yang juga merangkap sebagai Plt Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Direktorat Jenderal Hortikultura, Sukarman disela-sela pelepasan ekspor tersebut menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi peran swasta seperti yang telah dilakukan CV Berkah Jaya.

“Kami harap CV Berkah Jaya bisa terus meningkatkan volume ekspor dan memperluas jaringan pasarnya untuk mendukung Gratieks,” kata Sukarman.

Sukarman juga menyampaikan bahwa untuk mencapai target ekspor tersebut Direktorat Jenderal Hortikultura melalui Program pengembangan Kawasan Tanaman Obat, mengalokasikan 700 hektar untuk budidaya biofarmaka.

“Tidak hanya itu, Kementan juga mendorong petani atau pelaku usaha untuk memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Di sisi hilir pemerintah bersama pelaku usaha juga aktif mengikuti pameran dagang di berbagai negara guna memperluas pasar ekapor, ” pungkasnya.

Recent Posts

Pendaftaran PAI Fair Dibuka Hingga 15 November 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama membuka pendaftaran PAI Fair 2025.…

38 menit yang lalu

KPID Banten Jatuhkan Sanksi kepada Radio Angkasa FM Terkait Siaran Iklan

MONITOR, Banten - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten secara resmi menjatuhkan sanksi administratif berupa…

9 jam yang lalu

Media Asing Sebut IKN Kota Hantu, DPR Dorong OIKN Jawab dengan Kinerja Optimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Khozin menyoroti pemberitaan media Inggris The…

11 jam yang lalu

Menteri UMKM Sebut Bisnis Waralaba Bisa Mendorong Usaha Mikro dan Kecil Naik Kelas

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan pentingnya memperluas…

11 jam yang lalu

Siswi MAN 2 Kudus Juara 2 FIKSI Nasional 2025

MONITOR, Jakarta - Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus unjuk preatasi pada Festival Inovasi…

13 jam yang lalu

Puan Hormati Putusan MK, Sebut Sejalan dengan Isu Kesetaraan Gender

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan DPR menghormati sepenuhnya putusan Mahkamah Konstitusi…

13 jam yang lalu