HUKUM

Buntut Kasus Harun Masiku, Demokrat: Menkumham Pantas Diganti

MONITOR, Jakarta – Kasus suap caleg PDIP Harun Masiku terhadap mantan Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan berbuntut panjang. Dalam sebuah konferensi pers, PDI Perjuangan mengaku OTT yang dilakukan KPK telah membuat partainya dirugikan.

Bahkan, muncul anggapan PDIP telah dijebak dan diseret masuk dalam kasus eks Komisioner KPU tersebut. Sosok lain yang menjadi pusat perhatian saat ini adalah Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Kehadiran Yasonna dalam konferensi pers PDIP yang digelar pada Rabu, 15 Januari 2020 lalu membuat posisinya dipertanyakan. Yasonna dinilai tak tahu malu karena sikapnya dan menghadiri konferensi pers pembentukan Tim Hukum PDIP.

Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon pun bereaksi atas kasus ini. Pertama, ia mengatakan sudah melihat bukti-bukti yang disajikan oleh media Tempo atas fakta Harun Masiku di Indonesia ketika OTT Wahyu Setiawan terjadi.

“Setelah bukti penerbangan Batik Air ID 7156 dari Changi, CCTV Bandara Soetta, hari ini Tempo kembali menyajikan fakta Harun Masiku ada di Indonesia ketika OTT,” kata Jansen Sitindaon, Selasa (21/1).

Menurut Jansen, kasus yang dialami kader PDIP Harun Masiku adalah skandal yang besar. “Ini skandal besar jika terbukti benar,” tegasnya.

Kedua, jika memang benar fakta tersebut, ia pun meminta pertanggungjawaban dari Menkumham Yasonna Laoly. Bahkan ia mendesak agar Yasonna dicopot dari jabatan Menkumham.

“Menkumham pantas diganti. Kami tunggu jawaban Pak Yasonna Laoly dan Imigrasi,” tukasnya.

Recent Posts

Tiga Jurnal UIN Bandung Raih Peringkat SJR dan Quartile 2024

MONITOR, Jakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung kembali mencatatkan prestasi internasional.…

3 jam yang lalu

Kaskoopsud II Hadiri Panen Raya Padi Serentak di Bone

MONITOR, Makassar - Kepala Staf Komando Operasi Udara II Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S.Sos.,…

5 jam yang lalu

Wapres Gibran Tinjau Pengaturan Lalu Lintas Arus Balik Idulfitri 2025 di JMTC

MONITOR, Bekasi - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Menteri Badan Usaha…

9 jam yang lalu

Jasa Marga Catat 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H1 s.d H+5 Libur Idulfitri 2025, 63,4 Persen Kembali ke Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.454.010 kendaraan kembali ke wilayah…

10 jam yang lalu

Hadiri Panen Raya Bersama Prabowo, Prof Rokhmin: Kita Harus Pastikan Petani Sejahtera

MONITOR, Majalengka - Kementerian Pertanian bersama Kabinet Merah Putih menggelar Panen Raya Padi Serentak di…

13 jam yang lalu

DPR Inisiasi Resolusi Darurat Terkait Myanmar di Sidang Forum Parlemen Dunia

MONITOR, Jakarta - Delegasi DPR RI menyampaikan kecaman terhadap kekerasan yang dilakukan junta militer Myanmar…

14 jam yang lalu