Anggota Komisi III dari Fraksi NasDem, Taufik Basari (dok: Gatra)
MONITOR, Jakarta – Wacana amandemen UUD 1945 terus menjadi perdebatan publik. Merespon hal ini, Ketua Fraksi NasDem MPR Taufik Basari mengaku pihaknya akan melibatkan partisipasi publik, dengan cara mendengarkan masukan dari masyarakat, akademisi, dan tokoh-tokoh bangsa
Taufik mengatakan, hal itu dibutuhkan agar tidak sekadar melakukan amendemen terhadap konstitusi negara. Tentunya, kata dia, amandemen dilakukan dengan melihat apa saja yang dibutuhkan bangsa ini untuk kepentingan jangka panjang.
“Jangan sekadar amendemen, tetapi di sini kita melihat apa yang sebenarnya dibutuhkan dan bagaimana partisipasi publik tentang amendemen ini,” kata Taufik dalam keterangannya, Selasa (26/11).
Ia pun memastikan, upaya yang dilakukan Nasdem terkait wacana amandemen UUD ini bukanlah kepentingan ego partai politik, melainkan akan membawa kepentingan bangsa.
“Kita tidak ingin amendemen ini hanya maunya NasDem. Kita tidak mau seperti itu. Tetapi amendemen ini agar melahirkan apa maunya bangsa ini,” tegasnya.
MONITOR, Jateng - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperkuat ekosistem rantai pasok industri…
MONITOR, Jakarta - Komandan Batalyon Yonif Para Raider 501/BY Divisi 2 Kostrad Letkol Inf I…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini menyoroti temuan adanya peserta…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menyebar-luaskan hasil inovasi teknologi para penyuluh…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar membeberkan lompatan keterbukaan informasi publik dan transformasi digital…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Nasaruddin Umar meresmikan Sekolah Tinggi Agama Khonghucu…