PARLEMEN

DPD RI Sambut Baik Ajakan Kerjasama China Atasi Sampah Plastik dan Polusi

MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono berharap Indonesia dan China dapat melakukan kerjasama dalam pengelolaan lingkungan khususnya terhadap polusi dan sampah plastik.

Konsumsi plastik yang sangat tinggi dan polusi udara di kedua negara menjadi persoalan kritis yang perlu untuk segera ditangani bersama.

“Sampah plastik merupakan permasalahan yang belum dapat diatasi baik di Indonesia maupun di China. Masalah sampah plastik secara nasional belum dapat diatasi dengan baik meskipun sudah terdapat program pengelolaan yang diterapkan secara massif,” kata Nono dalam keterangan tertulisnya, usai menerima kunjungan delegasi lembaga perwakilan Provinsi Guangdong, China yang dipimpinan Direktur Jenderal Komite Perlindungan Lingkungan dan Sumberdaya Prov. Guangdong, SU Yifan, di muat Kamis (7/11).

Khususnya mengenai sampah, Nono menegaskan penting bukan hanya sekedar plastik. Indonesia sudah mulai mengurangi, seperti mengurangi penggunaan plastik untuk gelas. Tidak lagi plastik tapi kaca. 
“Kita tahu China juga sedang melakukan upaya itu, kita akan nanti belajar juga ke China,” sebut dia.
Lebih lanjut, Nono mengatakan perlu ada solusi terdapat persoalan sampah dan polusi karena bumi harus dijaga habitatnya agar tidak mewariskan kondisi alam yang mengenaskan kepada generasi di masa mendatang.

“China dan Indonesia sama-sama negara tertinggi untuk tingkat polusinya. Kita harus pikirkan bersama solusinya seperti apa, sama-sama belajar supaya kelak tidak menjadi bermasalah untuk anak cucu,” papar pria asal Maluku itu.

Sementara itu, Direktur Jenderal Komite Perlindungan Lingkungan dan Sumberdaya Prov. Guangdong, SU Yifan menjelaskan kedatangannya ke DPD RI adalah dalam rangka kunjungan kerjasama antar parlemen.

SU Yifan menjelaskan bahwa China dan Indonesia merupakan negara berkembang dengan jumlah penduduk yang besar dan memiliki persoalan lingkungan yang tidak jauh berbeda yaitu tingkat polusi yang tinggi dan sampah yang belum tertangani dengan baik.

Untuk itu, Ia berharap China dapat belajar dari Indonesia tentang penanganan masalah sampah plastik termasuk meminimalisir dampak buruk terhadap lingkungan.

Recent Posts

Menag Hadiri Halalbihalal PBNU Bersama Anggota Keluarga NU

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…

4 jam yang lalu

Mejeng di Turki, Industri Alat Kesehatan Nasional Siap Dobrak Pasar Eropa

MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…

8 jam yang lalu

Konflik Timur Tengah, DPR: Pemerintah Perlu Lakukan Dialog Multilateral

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…

9 jam yang lalu

Ikhtiar Pelindungan Jemaah Indonesia, dari Syarat Istithaah sampai Senam Haji

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…

12 jam yang lalu

Kemenangan Timnas U-23 Harus Jadi Momentum Mengembangkan Infrastruktur Olahraga Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…

12 jam yang lalu

LBH GP Ansor Desak Nadiem Makarim Lindungi Mahasiswa Indonesia dari TPPO Berkedok Magang

MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…

14 jam yang lalu