MEGAPOLITAN

Proses Kaji, UMP DKI Diprediksi Naik 8,51 Persen

MONITOR, Jakarta – Ada kabar gembira bagi pekerja di Ibukota. Itu lantara, Upah Minimum (UMP) DKI pada tahun 2020 akan mengalami kenaikan hingga Rp 4,2 juta.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini sedang melakukankajian kenaikan UMP sebesar 8,51 persen. Upaya itu merupakan bentuk tindak lanjut dari surat edaran Menteri Ketenagakerjaan, dengan Nomor B-m/308/HI.01.00/X/2019.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta, Andri Yansah mengatakan23 Oktober 2019 mendatang akan segera membahas usulan kenaikan UMP tersebut. Pembahasan itu akan dilakukan bersama Dewan Pengupahan DKI Jakarta.

“Kita akan melalukan rapat dengan dewan pengupahan, terkait masalah penentuan UMP di DKI Jakarta,” kata Andri di Jakarta.

Bila usulan kenaikan UMP sebesar 8,51 persen dikabulkan, maka akan terjadi peningkatan UMP yang diterima pekerja sebesar Rp335.376. Jika sebelumnya UMP DKI nominalnya Rp3.940.973,096, nantinya akan naik menjadi Rp4.276.349,86

Terkait jumlah kenaikan itu, ia mengaku belum bisa mengkonfirmasinya. Sebab, dalam memutuskan kenaikan UMP suatu daerah harus melalui proses tahapan yang panjang dan berkordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan.

“Belum bisa (ditentukan) kan kita belum rapat,” ujarnya.

Andri menjelaskan, pihaknya sudah mulai pembahasan kenaikan UMP sekira enam bulan lalu. Ia mengaku sudah melalukan survei Kebutuhan Hidup Layak (KHL) tiga gelombang di 45 pasar di tiap wilayah Kota di Jakarta.

“Nanti baru kita tetapkan bersama dengan dewan pengupahan untuk kita lakukan rekomendasi atau usulan Pak Gubernur,”pungkasnya.

Recent Posts

Inilah Lima Dampak Buruk dari Makanan dan Harta Haram

Makanan adalah sumber energi yang bisa memengaruhi terhadap jasmani dan rohani manusia. Untuk itu, Islam…

2 jam yang lalu

Menag Hadiri Pertemuan Internasional untuk Perdamaian di Vatikan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Vatikan, Roma untuk menghadiri Pertemuan Internasional…

4 jam yang lalu

Pakar Politik Asia Tenggara Harap AICIS+ 2025 Hadirkan Solusi

MONITOR, Jakarta - Pakar sejarah dan politik Islam Asia Tenggara asal Malaysia, Prof. Farish A.…

11 jam yang lalu

Gelar Pahlawan Nasional Suharto Melegitimasi Kekuasaan Tanpa Batas

MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian demokrasi dan kebajikan publik Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai…

14 jam yang lalu

HUT ke 7 Gerakan Indonesia Optimis dan Refleksi 1 Tahun Prabowo-Gibran

MONITOR, Jakarta - Ketua Gerakan Indonesia Optimis (GIO), Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa pemuda saat ini…

17 jam yang lalu

Kemenag Ajak Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa dan Riset, Anggarannya 500 Juta hingga 2 Milyar

MONITOR, Jakarta - Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) gencar mensosialisasikan program beasiswa…

17 jam yang lalu