MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyelenggarakan pertemuan dengan tokoh bangsa. Kali ini, Jokowi bertemu dengan Ketua MPR periode 2014-2019 yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, di Ruang Jepara, Istana Merdeka, Jakarta, Senin (24/10) siang.
Dikutip dari laman setkab.go.id, dalam pertemuannya tersebut, Jokowi mengaku membicarakan soal tantangan Indonesia ke depan, utamanya mengenai melambatnya perekonomian global.
“Tantangan eksternal ekonomi karena perlambatan ekonomi semua negara sudah merasakan. Hal-hal seperti itu perlu dibicarakan dengan ketua-ketua partai sehingga kita memiliki visi yang sama bagaimana menghadapinya dan tahu apa yang harus kita kerjakan,” katanya.
Selain soal tantangan ekonomi, Jokowi juga membicarakan soal amendemen terbatas UUD 1945 dimana MPR periode 2014-2019 sebelumnya merekomendasikan amendemen secara terbatas terhadap UUD 1945.
“Saya tadi bertanya mengenai amendemen karena beliau kan mantan Ketua MPR sehingga yang sudah dipersiapkan kajian yang lalu seperti apa, yang akan datang ini akan kira-kira seperti apa,” ungkap Jokowi.
Sementara itu, Zulkifli Hasan menyampaikan kesiapannya untuk bersama dengan pemerintah menyukseskan pemerintahan mendatang seraya mendoakan agar Presiden Joko Widodo sukses dalam upayanya membangun Indonesia yang lebih sejahtera. “Untuk Indonesia, untuk merah putih, pemerintah mesti sukses,” katanya.
Ia mengingatkan, bahwa tujuan kita semua ini agar rakyat itu sejahtera, agar kehidupan kita ini lebih baik lagi, agar demokrasi kita lebih baik lagi. “Oleh karena itu, tadi saya menyampaikan kepada Bapak Presiden kita bersama-sama untuk menyukseskan, agar sukses pemerintahan di masa mendatang,” pungkas Zulhas.
