MONITOR, Jakarta – Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu angkat bicara peristiwa penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto di Menes, Pandeglang Banten. Menurutnya, penyerangan itu tak ada kaitannya dengan agenda pelantikan presiden terpilih.
“Enggak-enggak, Kalau pelantikan InsyaAllah aman” kata Ryamizard di Rindam XVIII Cenderawasih, Jayapura, Papua, Kamis (10/10).
Menurut Ryamizard, pengamanan pelantikan presiden terpilih sudah diatur sedemikian rupa, sehingga tidak akan ada ruang bagi pihak-pihak yang ingin berbuat kerusuhan atau menggagu jalanya pelantikan presiden terpilih yang akan dilaksanakan pada Minggu 20 Oktober mendatang.
“Hajar saja yang memberikan informasi enggak aman. Itu sudah aturan kok segala macam, sudah hukum kita menang. Mau apa lagi? Saya kesal sebetulnya,” tandasnya.
Jokowi dan Ma’ruf Amin akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu 20 Oktober 2019. TNI-Polri mengerahkan 27 ribu personel untuk pengamanan pelantikan.
MONITOR, Jakarta - PT Jaminan Kredit Indonesia atau Jamkrindo melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halalbihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000…
MONITOR, Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun…
MONITOR, Jakarta - Sebanyak 12 kementerian-lembaga Republik Indonesia berkomitmen melakukan optimalisasi ruang laktasi di lingkungan…
MONITOR, Jakarta - Irjen Kemenag Faisal Ali tidak semata menjadi mitra pengawasan, tetapi juga problem…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah mengatakan bahwa…