MONITOR, Jakarta – Siswa berseragam putih abu-abu dengan jumlah sangat besar melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Rabu (25/9). Dari beberapa informasi, anak-anak sekolah ini diketahui janjian melalui media social.
Mereka yang terdiri dari sebagian besar siswa SMK atau STM ini terdeteksi berasal dari Bekasi, Depok dan Jakarta Utara. Terkait aksi perlawanan ini, Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti mengaku prihatin.
Retno mengaku sudah berkoordinasi dengan pejabat Kemdikbud RI, yaitu Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kemdikbud demi melindungi anak-anak karena aksi berpotensi rusuh.
“KPAI sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, yaitu Bapak Ratiyono,” ujar Retno Listyarti dalam keterangannya, Rabu (25/9).
Selain itu, Retno mengatakan KPAI meminta agar sekolah-sekolah khususnya di wilayah DKI Jakarta mengawasi siswa-siswa mereka agar tak terlibat dalam aksi tersebut.
“Kami meminta agar Kepala Disdik Jakarta membuat surat edaran melalui aplikasi Whatsapp kepada seluruh Kepala Sudin Pendidikan di seluruh DKI Jakarta agar para kepala sekolah segera melakukan komunikasi berantai melalui wali-wali kelas ke para orangtua seluruh siswa untuk mendeteksi keberadaan anak-anaknya,” tambahnya.