Direktur Utama PT jasa Marga (Persero) Tbk., Desi Arryani usai deklarasi Duta Bersihkan Sampah Plastik di Kampus Universitas Indonesia (UI) (Foto: Hendrik/monitor.co.id)
MONITOR, Depok – PT Jasa Marga (Persero) Tbk., bekerjasama Universitas Indonesia (UI) dan Ikatan Alumni (Iluni) UI melakukan deklarasi ‘Duta Bersihkan Sampah Plastik’. Kegiatan tersebut melibatkan 8.500 mahasiswa baru dan seluruh civitas akademik.
Direktur Utama Jasa Marga, Desi Arryani mengatakan deklarasi ‘Duta Bersihkan Sampah Plastik’ merupakan bentuk kepedulian Jasa Marga, UI dan Iluni UI terhadap lingkungan.
“Kita sangat peduli, supaya lingkungan kita sehat. Kita juga memiliki sekian banyak puluhan rest area, dan kita tau masyarakat (pengguna tol) kadang buang segala macem,” kata Desi di Depok, Jumat (23/8).
Desi menambahkan budaya peduli kebersihan itu harus dimulai dari diri kita sendiri. Untuk itu, budaya tersebut diakuinya mulai diterapkan di perusahaan yang dipimpinnya yaitu Jasa Marga.
“Jadi kita harus memulai, dan itu dimulai dari diri sendiri, bahkan kita dikantor gak pakai plastik-plastik, kita semuanya minum pakai tumbler. Karena itu merubah budaya, jadi harus semua terlibat dalam perjuangan memerangi sampah plastik ini,” Imbuh Desi.
Terkait kebersihan dilingkungan Rest Area Jalan Tol, lanjut Desi, semuanya sudah dilengkapi dengan tempat sampah dan SOP kebersihan yang jelas. Hanya saja pihaknya tidak bisa memantau kedaan selama 24 jam.
“Jadi kita terus menerus memperbaiki lingkungan kita, kita jangan menyerah,” pungkas Desi.
MONITOR, Jakarta - Plt. Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, mengungkapkan, Festival Majelis Taklim Nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat langkah kolaboratif untuk mendorong kemandirian industri nasional, khususnya…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kasus seorang ibu hamil yang ditolak…
MONITOR, Banten - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bahwa tantangan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menerima hasil laporan uji kelayakan dan kepatutan…
MONITOR, Jakarta - Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Khamami Zada menyatakan Indonesia harus…