MEGAPOLITAN

DPRD Jakarta Setuju Balapan Formula E Digelar di Ibukota

MONITOR, Jakarta – Kalangan wakil rakyat Jakarta sepertinya satu suara menyetujui kalau Ibukota dijadikan tempat perhelatan even nasional seperti balapan Formula E.

Bahkan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengusulkan, penyelenggaraan even internasional digelar sebulan sekali di Ibukota. Hal itu penting dilakukan untuk menciptakan persepsi di mata dunia bahwa Jakarta kota yang aman.

“Jangan hanya dilihat yang instannya saja. Karena kalau ada even internasional pasti banyak dari mancanegara yang datang. Itu penting agar menimbulkan persepsi dunia bahwa Jakarta adalah kota yang aman. Tujuan ke arah sana,” kata Taufik kepada wartawan di Gedung DPRD DKI, Selasa (20/8).

Karena itu menurut Taufik, even internasional harus sering digelar di Ibukota.

“Even internasional harus ada tiap bulan seperti liga sister city. Kan kita punya negara sister city. Karena itu DKI harus ramai, sementara saat ini sepi dari even internasional,” ujarnya.

Taufik menambahkan ajang balap internasional Formula E bisa menjadi even pembuka untuk mewujudkan Ibukota penuh dengan even internasional. “Harus jadi program tahunan,” tegasnya.

Selain menarik pengunjung baik lokal maupun mancanegara, masih kata Taufik, ajang Balap Formula E diharapkan bisa merangsang minat para atlit dalam negeri. “Pembalap kita juga ada yang jadi bagian pada ajang balap Formula E nanti. Itu bisa untuk merangsang minat atlit yang lain,” ujar Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta tersebut.

Adapun untuk penyelenggara atau EO (even organizer) balap Formula E, Taufik meminta agar penyelenggaranya harus diseleksi secara profesional. Penyelenggara harus memiliki pengalaman menggelar ajang serupa dan kelasnya internasional.

“Penyelenggara harus melewati tahap seleksi yang profesional. EO tersebut harus yang pernah menyelenggarakan ajang diluar atau skalanya internasional,” kata Taufik.

Seperti diketahui Jakarta sebentar lagi akan menjadi tuan rumah bagi perhelatan Formula E, balap mobil listrik kelas dunia. Turnamen yang rencananya akan digelar pada tahun 2020 akan menggunakan jalan raya di Jakarta sebagai sirkuitnya, sama seperti yang dilakukan di negara-negara lain.

Formula E juga disebut-sebut berpotensi menyaingi popularitas balapan bergengsi F1 yang sudah puluhan tahun digelar.

Balapan Formula E kali pertama diselenggarakan pada September 2014 di Beijing, China, dan kini sudah berlangsung lima musim.

Recent Posts

Mahfuz Sidik Sebut Anak Muda Perlu Pemahaman Geopolitik Sejak Dini

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik mengatakan, upaya…

2 jam yang lalu

Didukung KemenPPPA, PSIPP Gandeng Gen Z Perkuat Kampus Bebas Kekerasan Berbasis Gender

MONITOR, Jakarta - Peringatan Hari Ibu dimaknai secara reflektif oleh Pusat Studi Islam, Perempuan, dan…

3 jam yang lalu

Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Nataru di Monas, Jasa Marga Pastikan Koordinasi Lintas Sektor Berjalan Optimal

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memastikan kelancaran, keselamatan, dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama periode Natal…

3 jam yang lalu

Kemenag Salurkan Bantuan untuk 11.772 Mahasiswa PTKN dan PTKIS Terdampak Bencana Aceh-Sumatra

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama Republik Indonesia menyalurkan bantuan bagi 11.772 mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan…

8 jam yang lalu

Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Meninggalkan Jabotabek Libur Natal Pada 20 Desember 2025

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memprediksi puncak arus lalu lintas (lalin) meninggalkan…

8 jam yang lalu

Konflik Memanas, Gerakan Kebangkitan Baru NU Desak Rais Aam dan Ketum PBNU Mundur

MONITOR, Jakarta - Ketegangan internal di tubuh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kian menguat. Gerakan…

12 jam yang lalu