PERTANIAN

Inovasi Teknologi Tanaman Pangan dan Holtikultura Majukan Ekonomi Rakyat

MONITOR, Kediri – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan keberadaan inovasi teknologi tanaman pangan yang digelar di Kediri, Rabu (8/8), tak hanya bertujuan menghidupkan sumber perekonomian masyarakat. Lebih jauh, ia mengatakan dampaknya akan sangat terasa bagi semua makhluk di bumi.

Pada gelaran inovasi teknologi tanaman pangan dan holtikuktura itu, Khofifah mendorong para petani milenial Jawa Timur untuk semangat berwirausaha demi mempertahankan Jawa Timur sebagai lumbung pangan nasional.

“Jika hasil produksi tanaman holtikultura yang ada di sini, diharapkan nantinya memiliki potensi nilai ekonomi yang tinggi sehingga dapat menopang perekonomian masyarakat Kabupaten Kediri, khususnya di lingkungan sekitar. Bahkan menjadi nilai tambah yang kita harapkan akan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Kediri, terutama warga Desa Kedung Malang,” kata Khofifah saat sambutan.

Mantan Menteri Sosial ini menambahkan, gelaran Inovasi ini dilakukan dan selanjutnya disiapkan untuk menjadi Pilot Project Dewi Cemara (Desa Wisata Cerdas Mandiri dan Sejahtera).

“Maka yang kita ingin lakukan adalah beberapa inovasi dan varietas unggul, dari bunga Kenikir. Makanya ini adalah Kenikir Hibrida,” paparnya.

“Varietas tanaman yang sekarang didisplay di panggung ini akan menjadi referensi sumber kehidupan ekonomi. Saya ingin kita melakukan budidaya ini secara lebih maju,” ucap Khofifah.

“Saya ingin melakukan budidaya ini secara lebih maju sambil mengkomunikasikan dengan wedding organizer wedding organizer itu punya jejaring untuk proses perkawinan yang biasanya membutuhkan bunga, menjadi sangat penting setiap sudut hari ini memang diharapkan Instagram kalau desa ini Kedungmalang sudah memulai banyak viral di berbagai sosial media akan lebih dari satu bulan yang lalu,” tambah Khofifah lagi.

Sebagaimana diketahui, kegiatan ini dilakukan tepatnya di Desa Karangmalang Kec. Papar Kab. Kediri Jawa. Gelar inovasi teknologi tanaman pangan dan hortikultura ini secara resmi dibuka oleh Gubernur Jawa Timur yang disaksikan langsung oleh, Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman, Dirjen PSP Kementan RI, Bupati Jombang, Bupati Kediri, seluruh jajaran Pemprov Jawa Timur dan seluruh jajaran forum koordinasi pimpinan daerah kabupaten Kediri.

Recent Posts

Personel TNI AU Gabungan Makassar Gelar Upacara Peringatan HUT Ke-79 TNI Angkatan Udara

MONITOR, Makassar - Segenap personel TNI Angkatan Udara Gabungan Makassar yang terdiri dari Komando Operasi…

6 jam yang lalu

Panglima TNI Ajak Prajurit TNI Perkuat Dedikasi kepada NKRI

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memimpin Apel Khusus dalam rangka kegiatan…

8 jam yang lalu

Dahnil Azhar Apresiasi Kebijakan Arab Saudi dalam Penangguhan Sementara Visa Umrah Jelang Musim Haji 2025

MONITOR, Jakarta - Wakil Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) menyampaikan apresiasi atas kebijakan terbaru Pemerintah…

11 jam yang lalu

BKSAP DPR Vokal Suarakan Kemerdekaan Palestina di Sidang IPU Hingga Buat Delegasi Israel Walk Out

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menyatakan…

12 jam yang lalu

Jasa Marga Catat 1,8 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H1 s.d H+7 Libur Idulfitri 1446H, 80,6% Kendaraan Telah Kembali Ke Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.848.445 kendaraan kembali ke wilayah…

13 jam yang lalu

Rupiah Melemah dan IHSG Anjlok, Puan Dorong Ada Mitigasi Guna Antisipasi Dampak pada Kehidupan Rakyat

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti melemahnya nilai tukar rupiah yang kini…

13 jam yang lalu