MONITOR, Jakarta – Pertemuan antara kedua tokoh bangsa Joko Widodo dan Prabowo Subianto menuai pujian. Terlebih, Prabowo mengatakan dirinya siap membantu pemerintahan Jokowi di periode kedua mendatang.
Berbagai pertentangan pun mengalir untuk Prabowo, tak terkecuali para politisi partai Gerindra. Ada yang menginginkan partai berlambang garuda itu merapat ke koalisi Pemerintah, adapula yang menginginkan Gerindra terus mengambil oeran oposisi.
Sementara itu, mantan Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan dirinya akan terus berada di luar lingkaran pemerintahan. Dalam keterangan tertulisnya, Sandi mengungkapkan komitmennya akan terus menjadi oposisi dan mitra yang kritis bagi pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin nanti.
“Saya konsisten sejak awal bahwa saya akan berada di luar pemerintahan, menjadi oposisi dan mitra yang kritis dan konstruktif,” ujar Sandiaga Uno, Senin (15/7).
Sandi mengatakan, dirinya sudah bertekad akan meneruskan janji kampanyenya menyukseskan program-program ekonomi.
“Saya akan terus menunaikan apa yang telah menjadi janji saya kepada seluruh masyarakat yakni terus menjalankan program-program seperti Rumah Siap Kerja dan OKOCE Indonesia,” kata mantan Wagub DKI ini.
“Saya yakin dengan gerakan OK OCE dan Rumah Siap Kerja, masyarakat bisa memaksimalkan potensi yang mereka miliki, mendapatkan segala kemudahan untuk membuka maupun mengembangkan usahanya,” tambahnya.