POLITIK

Soal Gugatan ke MK, Sandi: Ini Bukan Bicara Menang atau Kalah

MONITOR, Jakarta – Calon Wakil Presiden nomor urut 02 yakni Sandiaga Uno, menegaskan kalau gugatan yang dilakukan oleh kubunya ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait kecurangan pemilu 2019 bukan bicara soal menang atau kalah, melainkan lebih kepada memperbaiki sesuatu kesalahan sehingga di kemudian hari atau ke depan kesalahan tersebut tidak terulang lagi.

“Dengan adanya gugatan ini, diharapkan kedepannya bisa melahirkan pemilu yang benar-benar jujur dan adil,”ujar Sandi saat menghadiri acara buka puasa bersama yang digelar caleg Gerindra Inggard Joshua, di Jakarta Barat, Jumat (24/5).

Tak hanya itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini pun punya keyakinan langkah kubunya melaporkan dugaan kecurangan yang dilakukan secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM) tersebut akan berbuah positif.

“Yang jelas ini upaya hukum yang kami lakukan untuk pemilu yang jujur dan adil. Kami pun berharap setiap penyimpangan-penyimpangan yang dilaporkan masyarakat benar-benar bisa diperbaiki,”harapnya.

Menyinggung adanya keraguan masyarakat kalau gugatan hukum tersebut di tolak MK ?”

“Kami memastikan bahwa gugatan ini memiliki landasan hukum dan bukti-bukti yang kuat. Kita tak boleh berburuk sangka. Berbaik sangka saja,”jawab Sandi.

Dikatakan Sandi, gugatan yang dilakukan kubunya berangkat karena adanya kekecewaan masyarakat dan aspirasi masyarakat yang mengharapkan pemilu yang jujur dan adil.

“Jadi seperti yang saya sebutkan tadi, gugatan kami ke MK bukan bicara menang kalah. Tapi bicara adanya harapan masyarakat bangsa ini akan adanya pemilu yang benar-benar jujur dan adil tanpa ada kecurangan,”pungkasnya.

Seperti diketahui, Jumat (24/5/2019) malam pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi melalui tim kuasa hukumnya yang dipimpin Bambang Widjojanto (BW), resmi mendaftarkan permohonan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke MK.

Recent Posts

Holding RS BUMN IHC Kerahkan Tim Medis Layani Kegiatan World Water Forum di Bali

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina Bina Medika – Indonesia Healthcare Corporation (IHC), Holding Rumah Sakit (RS)…

60 menit yang lalu

CPNS 2024, Kemenag Siapkan 1.378 Formasi Khusus IKN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menyiapkan 1.378 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024…

2 jam yang lalu

PHE Tandatangani Kerja Sama Carbon Capture dengan ExxonMobil

MONITOR, Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina terus menjajaki beragam peluang…

4 jam yang lalu

Kemenag Ingatkan Batas Akhir Visa Umrah 23 Mei 2024

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama kembali mengingatkan bahwa visa umrah musim ini (1445 H) hanya…

5 jam yang lalu

Kemenperin Pacu Kualitas SDM Industri Kerajinan dan Batik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri kerajinan dan batik nasional agar semakin…

11 jam yang lalu

Mesin Pesawat Jemaah Haji UPG-05 Rusak, Kemenag Minta Garuda Indonesia Profesional

MONITOR, Jakarta - Pesawat Garuda Indonesia yang menerbangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) lima Embarkasi…

13 jam yang lalu